Tragedi Helikopter Jatuh di Hutan Kalsel: Black Box Ditemukan, Operasi SAR Ditutup

1 month ago 19

Liputan6.com, Jakarta - Tim SAR berhasil menemukan black box atau kotak hitam dari helikopter BK117 D3 milik Estindo Air yang jatuh di hutan Desa Emil Baru, Mentewe, Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan (Kalsel).

Direktur Operasi Basarnas Laksamana Pertama TNI Yudhi Bramantyo menyampaikan, black box yang ditemukan sudah diserahkan kepada Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).

“Kemarin sore kami menemukan black box dan itu mungkin tadi pagi kami sudah serahterimakan kepada tim KNKT, karena yang punya kewenang setiap kecelakaan yang terjadi itu KNKT,” ujar Yudhi dalam konferensi pers, Jumat (5/9/2025).

Selain itu, tim SAR juga telah mengevakuasi seluruh korban, termasuk kru dan penumpang di dalam helikopter tersebut.

“Kami berhasil (mengevakuasi) penumpang dan crew delapan itu, 1 pilot, 1 teknisi, 6 penumpang. dari 6 penumpang itu ada 3 WNA dari australia kemudian dari India, satunya dari brasil," ucapnya.

Usai proses evakuasi dan penyerahan black box, Basarnas secara resmi menutup operasi SAR di lokasi kejadian. Selanjutnya, proses identifikasi maupun penyelidikan insiden sepenuhnya akan dilakukan oleh Polri dan KNKT.

“Satu lagi disamping penyerahan KNKT hari ini, tim kami dari Basarnas secara resmi ditutup dari basarnas kemudian selanjutnya untuk lebih lanjut terkait masalah identifikasi penumpang ataupun proses kejadian kami serahkan ke Polri dan KNKT, demikian terimakasih,” tutup Yudhi.

Kondisi Jasad Beragam

Sebelumnya, Tim SAR mengumpulkan delapan jasad korban kecelakaan Helikopter BK117 D3 milik Estindo Air di hutan Desa Emil Baru, Mentewe, Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan. Kondisi jasad korban beragam, ada yang sudah tidak utuh.

“Sejak pagi tadi semua jasad sudah terkumpul, semua sudah dibersihkan. Namun ada beberapa jasad yang tidak utuh lagi, bagian tubuh terpotong-potong,” kata Direktur Operasi Basarnas Laksamana Pertama TNI Yudhi Bramantyo di sela operasi pencarian di Desa Emil Baru. Dikutip dari Antara, Kamis (04/09/2025).

Jasad yang dikumpulkan hari ini sebanyak tujuh orang, sedangkan satu jasad lain telah berhasil dievakuasi kemarin.

“Kenapa semua jasad belum sampai di posko, tim kesulitan di lapangan karena medan terjal dan cuaca hujan. Tidak bisa cepat-cepat,” ujar Yudhi.

Kondisi lapangan menjadi tantangan utama bagi tim SAR, sehingga seluruh jasad belum tiba di Posko 3 Desa Emil Baru.

Tim SAR menargetkan bahwa hari ini semua jasad akan selesai dievakuasi untuk segera dikirim ke RS Bhayangkara Polda Kalsel di Banjarmasin, guna proses identifikasi lebih lanjut.

Jenazah Dievakuasi

Dalam operasi hari ini, satu kantong jasad berisi potongan badan telah berhasil dievakuasi dan dimasukkan ke dalam ambulans yang bersiaga.

“Mohon bersabar ya. Sudah ketemu semua jasadnya. Satu kantong lebih dulu sampai ke posko tadi, sisanya masih proses evakuasi dari tengah hutan. Semua harus selesai dievakuasi hari ini, jam berapa pun harus selesai,” ujar Yudhi.

Tim SAR gabungan menemukan bangkai helikopter di titik 03° 5’6” S – 115° 37’39.07” E, kawasan hutan sekitar Desa Emil Baru, Kecamatan Mentewe, Tanah Bumbu, Kalsel, Rabu (3/9) sekitar pukul 14.45 WITA.On Scene Commander (OSC) telah mengerahkan seluruh SRU darat menuju lokasi penemuan untuk memperkuat proses evakuasi.

Read Entire Article
Saham | Regional | Otomotif |