2 Kamera ETLE Rusak saat Kerusuhan Demo Makassar, Kerugian Diklaim Capai Rp1 Miliar

1 month ago 17

Liputan6.com, Jakarta - Dua set kamera elektronik tilang atau Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) di Jalan AP Pettarani, Kota Makassar, Sulawesi Selatan dilaporkan dirusak dan hilang saat aksi unjuk rasa berujung kerusuhan pada Jumat 29 Agustus 2025 malam. Kerugian akibat kejadian itu pun diklaim mencapai lebih dari Rp1 miliar.

"Iya benar, ada dua titik kamera ETLE statis yang dirusak massa aksi pada Jumat kemarin," kata Direktur Lalu Lintas Polda Sulawesi Selatan, Kombes Pol Karsiman, Selasa (2/9/2025).

Karsiman menjelaskan bahwa Jalan AP Pettarani memang menjadi salah satu pusat kerusuhan malam itu. Dari berbagai dokumentasi yang diperoleh, massa yang rusuh terlihat menggunakan berbagai macam alat untuk merusak tiang kamera ETLE tersebut.

"Jadi kamera yang dirusak ini berada di Jalan AP Pettarani yang menjadi fokus aksi massa kemarin. Yang berada di depan Living Plaza dan depan kantor pos," ungkapnya.

Akibat kejadian itu, pihak kepolisian pun mengaku mengalami kerugian yang cukup besar. Karsiman menyebut kerugian material lebih dari Rp1 miliar.

"Peralatan ETLE statis yang dirusak dan dijarah, kerugian material mencapai Rp1.069.900.000," jelasnya.

Selidiki Pelaku Pembakaran

Saat ini, Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sulsel juga tengah menyelidiki peristiwa kerusuhan yang membuat Kota Makassar menjadi mencekam kala itu.

Penyelidikan itu dilakukan untuk mengungkap siapa pelaku yang membakar dan menjarah titik-titik vital di Ibu Kota Provinsi Sulawesi Selatan tersebut.

Kapolda Sulawesi Selatan, Irjen Pol Rusdi Hartono bahkan menyebut bahwa pihaknya telah mengantongi calon tersangka dalam kasus pembakaran kantor DPRD Kota Makassar yang menewaskan tiga orang dan menimbulkan kerugian negara sekitar Rp253,4 miliar.

“Potensial suspect sudah ada. Mudah-mudahan tidak berapa lama lagi kita bisa melakukan tindakan hukum yang lebih tegas,” kata Rusdi meninjau kondisi kantor DPRD Makassar, Senin (1/9/2025).

Sebagai informasi, dalam insiden itu, kantor DPRD Kota Makassar dan DPRD Provinsi Sulawesi Selatan nyaris rata usai dibakar massa misterius. Hingga saat ini total kendaraan yang hangus dibakar mencapai 75 unit mobil dan 16 motor.

Read Entire Article
Saham | Regional | Otomotif |