Liputan6.com, Jakarta - PT Humpuss Maritim Internasional Tbk (HUMI) melakukan langkah strategis dengan merestrukturisasi kepemilikan armada kapal melalui transaksi antar anak usaha. Dua unit kapal tug boat—Semar Delapan Puluh Dua dan Semar Delapan Puluh Tiga—dijual dari PT Baraka Alam Sari (BAS) kepada PT Humpuss Transportasi Curah (HTC).
Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari konsolidasi usaha serta penyesuaian fokus operasional masing-masing anak perusahaan. HTC akan lebih menitikberatkan layanannya pada segmen pasar yang sesuai dengan operasional kapal tug boat, sementara BAS bisa lebih fokus pada bidang bisnis lainnya.
"Ini merupakan bagian dari strategi HUMI untuk memperkuat sinergi antar anak perusahaan, sekaligus meningkatkan efisiensi dan ketepatan dalam pengelolaan aset," ujar Direktur Utama HUMI, Tirta Hidayat dikutip dari keterbukaan informasi BEI, Minggu (27/7/2025).
Dengan pengalihan kepemilikan kapal ini, struktur bisnis HUMI menjadi lebih tertata, sesuai dengan spesialisasi masing-masing entitas anak. Tujuannya adalah agar operasional bisa lebih terfokus, selaras dengan kebutuhan dan keunggulan pasar.
Langkah restrukturisasi ini juga memperhitungkan prinsip tata kelola perusahaan yang baik (GCG) dan dilakukan sesuai aturan yang berlaku. HUMI menegaskan bahwa langkah ini tidak hanya untuk efisiensi jangka pendek, tetapi juga untuk memperkuat daya saing dan membuka peluang kolaborasi serta ekspansi bisnis ke depan.
“Kami akan terus melakukan evaluasi dan penyesuaian strategi agar bisa beradaptasi dengan dinamika industri. Fokus kami adalah menciptakan pertumbuhan berkelanjutan dan membangun ekosistem bisnis yang semakin terintegrasi dan responsif,” tutur Tirta.
Dengan optimalisasi aset dan peningkatan sinergi internal, HUMI berkomitmen mempertahankan posisinya sebagai pemain utama di industri maritim Indonesia, sekaligus menciptakan nilai tambah jangka panjang bagi seluruh pemangku kepentingan.
Catat Kinerja Positif, Humpuss Maritim Mau Tambah 10 Kapal di 2025
Sebelumnya, PT Humpuss Maritim Internasional Tbk (HUMI) mengaku optimis dengan strategi pertumbuhan yang semakin kuat untuk tahun 2025.
Guna meningkatkan efisiensi dan daya saing di pasar, Humpuss Maritim Internasional berencana untuk terus berinvestasi dalam pengembangan armada, memperluas jaringan global, serta mengadopsi inovasi teknologi.
Direktur Utama Humpuss Maritim Internasional Tirta Hidayat menjelaskan, sepanjang 2025, HUMI menargetkan untuk melakukan akuisisi terhadap 10 kapal dan pengembangan LNG logistic support. Perusahaan telah menyiapkan dana anggaran sebesar USD 39,57 juta.
"Kami juga menghadirkan keseimbangan antara efisiensi operasional, kepuasan pelanggan, dan keberlanjutan. Dengan implementasi Plan Maintenance System dan optimalisasibunker, seluruh armada kami memberikan dampak positif pada pelanggan, untuk memperkuat posisi HUMI sebagai perusahaan pelayaran yang berdaya saing tinggi dipasar global," kata Tirta Hidayat dalam keterangan resmi di Jakarta, dikutip Minggu (6/4/2025).
Humpuss Maritim menargetkan untuk menambah 10 kapal ke dalam armada yang terdiri dari 4 Oil & Chemical Tanker, 5 Tugboat, 1 Platform Supply Vessel (PSV) serta LNG logistic support.
Tirta menyampaikan bahwa pada tahun 2025, Perseroan tetap akan konsisten agresif untuk anggaran pembelian Oil & Chemical Tanker untuk menangkap peluang atas terbatasnya ketersediaan kapal pengangkut jenis ini.
Peningkatan Laba
Hingga Triwulan I/2025, HUMI mencatat, telah terealisasi 2 kapal, yang terdiri dari 1 unit kapal Oil &Chemical, MT Mac Singapore dan 1 unit kapal Oil Tanker, MT Marlin 88, yang memiliki kapasitas tanki yang sangat ideal, yaitu 50,322.80 cu meters dengan bobot mati (DWT) sebesar 34.995.
Dengan spesifikasi tersebut, MT Marlin 88 dioptimalkan sebagai angkutan oil product kategori clean product, mencakup berbagai jenis kargo seperti Pertalite, Pertadex, Dexlite, Pertamax, Pertamax Turbo, Kerosene (Kero), Solar, Biosolar, Intermedia, HOMC, Naphtha, Light Naphtha, dan Fame.
Di tahun keuangan 2024, Humpuss Maritim mencatat peningkatan laba bersih sebesar USD 368.603 atau naik 2,90% dibanding tahun sebelumnya.
Adapun pendapatan Humpuss Maritim yang mencapai USD 127.681.245 atau tumbuh sebesar 20,02% di tahun 2024 dibandingkan USD 106.381.904 yang dicapai tahun sebelumnya.