Awas Penipuan Modus Aktivasi Identitas Kependudukan Digital di Kabupaten Bandung

Liputan6.com, Bandung - Pemerintah Kabupaten Bandung mengeluarkan imbauan agar masyarakat mewaspadai penipuan dengan modus aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD).  

“Kepada seluruh warga Kabupaten Bandung yang terhormat, kami menghimbau Anda untuk senantiasa meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi modus penipuan yang kini marak beredar, khususnya yang mengatasnamakan proses aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD),” dalam siaran resmi Pemkab Bandung, 19 Juni 2025.

Modus penipuan ini umumnya dilakukan melalui saluran komunikasi tidak resmi seperti sambungan telepon dan pesan aplikasi WhatsApp.

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bandung menegaskan tidak pernah menyediakan layanan aktivasi IKD melalui pesan teks WhatsApp, Sambungan telepon, atau Panggilan video (video call).

Disdukcapil Kabupaten Bandung tidak akan pernah meminta informasi pribadi sensitif melalui saluran-saluran komunikasi tersebut.

DIsdukcapi Kabupaten Bandung menjelaskan, jika ada pihak yang meminta beberapa informasi pribadi sensitif seperti:

Nomor Induk Kependudukan (NIK).Nomor Kartu Keluarga (KK). Foto Kartu Tanda Penduduk elektronik (KTP-el). Swafoto atau foto diri Anda bersama KTP-el.

“Permintaan data pribadi seperti yang disebutkan di atas melalui saluran tidak resmi adalah indikasi kuat adanya upaya penipuan,” katanya.

Kejari Sambas Rayakan Hari Adhyaska di Balai Rehabilitasi Narkoba

Penting untuk diingat bahwa aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) hanya dapat dilakukan melalui prosedur resmi dan secara langsung di loket layanan yang telah kami sediakan. Lokasi aktivasi IKD yang sah meliputi:

- Mal Pelayanan Publik (MPP) Soreang: Anda dapat mengunjungi loket layanan Disdukcapil yang berlokasi di Mall Pelayanan Publik Soreang.

- Kantor Kecamatan: Beberapa kantor kecamatan di wilayah Kabupaten Bandung juga menyediakan fasilitas aktivasi IKD. Silakan konfirmasi ketersediaan layanan di kantor kecamatan terdekat Anda.

- Mesin Anjungan Dukcapil Mandiri (ADM): Manfaatkan fasilitas Mesin Anjungan Dukcapil Mandiri (ADM) yang tersedia di beberapa lokasi strategis untuk aktivasi secara mandiri dengan panduan yang tersedia.

Perhatian Penting: Aplikasi IKD resmi hanya dapat diunduh melalui platform resmi dan terpercaya seperti Play Store (untuk perangkat Android) dan App Store (untuk perangkat iOS). 

Hindari mengunduh aplikasi IKD dari tautan yang mencurigakan, pesan WhatsApp, atau sumber tidak resmi lainnya yang dapat membahayakan keamanan data pribadi Anda.

Apabila Anda menerima pesan teks, pesan WhatsApp, sambungan telepon, atau panggilan video yang mencurigakan terkait aktivasi IKD, kami sangat mengimbau Anda untuk segera mengambil tindakan berikut: 

Abaikan Pesan/Panggilan Tersebut: Jangan merespons, mengeklik tautan yang diberikan, atau memberikan informasi pribadi apapun kepada pihak yang tidak dikenal atau mencurigakan.

Laporkan Kejadian: Segera laporkan insiden tersebut kepada pihak berwenang terkait atau Disdukcapil Kabupaten Bandung melalui saluran komunikasi resmi kami. Ini akan membantu kami dalam upaya pencegahan dan penindakan terhadap pelaku penipuan.

“Mari bersama-sama kita lindungi data pribadi kita dari tindakan penipuan yang dapat merugikan. Kewaspadaan dan kehati-hatian Anda adalah kunci utama dalam menjaga keamanan informasi pribadi kita bersama,” dikutip dari siaran pers.

“Informasi ini disampaikan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bandung sebagai bagian dari upaya edukasi dan perlindungan data penduduk,” katanya.