Liputan6.com, Bandung - Film Sore: Istri dari Masa Depan belakangan ini tengah mencuri perhatian masyarakat Indonesia berkat ceritanya yang unik dan penyajiannya yang sinematik. Film ini merupakan adaptasi dari web series populer dengan judul yang sama.
Kehadirannya dalam versi layar lebar memberikan sentuhan visual yang lebih memukau. Ceritanya berhasil menyentuh para penonton meskipun baru beberapa hari tayang di bioskop Indonesia.
Selain itu, salah satu daya tarik utama dari film ini terletak pada sinematografinya yang memanjakan mata. Film ini melakukan pengambilan gambar di tiga negara berbeda yaitu Indonesia, Kroasia, dan Finlandia.
Berbagai lokasi indah seperti kota kecil Grožnjan dan kapal pemecah es di kawasan bersalju menghasilkan hasil visual terasa nyata dan menyentuh. Pemandangan aurora serta suasana musim dingin turut memperkuat nuansa magis dalam cerita.
Penampilan para pemeran juga menjadi sorotan terutama Sheila Dara Aisha yang membawakan peran Sore dan Dion Wiyoko sebagai Jonathan yang berhasil menampilkan performa emosional yang kuat memperkuat chemistry antara keduanya.
Namun, selain filmnya yang mendapatkan pujian dari masyarakat belakangan ini lokasi tempat posternya dibuat berhasil jadi daya tarik. Tempat tersebut merupakan sebuah penginapan dengan konsep menarik yaitu Hotel Artotel Thamrin.
Hotel ini cukup populer sebagai tempat staycation di Jakarta dengan konsep kamar yang artsy dan setelah film Sore rilis penginapan ini jadi daya tarik karena keberadaan tangga yang ikoniknya.
Mengenal Hotel Artotel Thamrin
Hotel Artotel Thamrin di Jakarta merupakan salah satu penginapan yang menarik perhatian karena konsepnya yang unik dan kental dengan nuansa seni. Terletak di kawasan strategis Jakarta Pusat, hotel ini menampilkan berbagai karya seni kontemporer.
Pengunjung yang datang dapat merasakan atmosfer artistik yang kuat dari instalasi seni hingga mural warna-warni yang menghiasi dinding. Artotel Thamrin bukan sekadar tempat menginap melainkan juga ruang ekspresi seni yang hidup.
Setiap kamar di Artotel Thamrin dirancang dengan sentuhan khas seni rupa modern. Kemudian para tamu dapat menikmati ruangan yang dihiasi mural unik masing-masing digambar oleh seniman berbeda sehingga setiap kamar memiliki karakter tersendiri.
Tidak hanya konsepnya tempatnya hotel ini juga memiliki keunikan hingga area umum seperti restoran dan bahkan tangga penghubung antar lantainya yang berhasil menjadi daya tarik setelah tangga ikoniknya ada di dalam poster film Sore: Istri dari Masa Depan.
Daya Tarik Hotel Artotel Thamrin
Hotel Artotel Thamrin Jakarta memiliki daya tarik utama berupa konsep penginapan yang menggabungkan kenyamanan dengan sentuhan seni. Suasana hotel ini dipenuhi karya seni yang membuat pengalaman menginap terasa lebih hidup dan inspiratif.
Setiap sudut hotel mulai dari lobi hingga kamar dihiasi dengan mural dan instalasi seni yang mencerminkan. Keunikan tersebut yang membuat Artotel Thamrin sangat cocok untuk dijadikan tempat staycation terutama bagi mereka yang menyukai suasana artistik.
Selain desainnya yang artsy, hotel ini juga menawarkan fasilitas yang menunjang kenyamanan selama menginap. Kamar-kamarnya tidak hanya estetik secara visual tapi juga fasilitas lengkap.
Letaknya yang strategis di kawasan Thamrin menjadikan hotel ini mudah diakses dan dekat dengan berbagai pusat perbelanjaan, perkantoran, serta transportasi umum. Hotelnya juga menyediakan area restoran yang bisa dikunjungi dengan menu dan suasana yang menarik.
Lokasi Hotel Artotel Thamrin
Hotel Artotel Thamrin berlokasi di Jl. Sunda No. 3 6, 7, 7A, 8, 8A, RT.8/RW.4, Gondangdia, Kec. Menteng, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta. Tempat ini bisa ditemukan dengan mudah karena berlokasi di kawasan strategis.
Perjalanan dari Stasiun Gambir misalnya hanya membutuhkan waktu sekitar 37 menit atau 5,4 km berkendara. Selain itu, lokasinya juga dekat dengan wisata populer Jakarta seperti Sarinah hanya sekitar 150 meter atau 2 menit berjalan kaki.
Kemudian dekat dengan Gereja Katolik Santa Theresia hanya sekitar 130 meter atau 2 menit perjalanan. Hotelnya juga bersebelahan dengan Bank Mandiri hingga Cafe Greyhound Menteng.
Melansir dari sejumlah platform perjalanan daring Indonesia, hotel ini memiliki harga kamar yang bervariasi permalamnya tergantung jenis yang dipilih. Namun, jika berdasarkan estimasi harga per malam mulai dari Rp 700 ribu hingga Rp 900 ribuan.