Direktur Utama HEAL Hibahkan 680 Juta Saham

1 day ago 6

Liputan6.com, Jakarta - Direktur Utama PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL), Dr. Yulisar Khiat, melaporkan perubahan kepemilikan saham di emiten rumah sakit tersebut kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Melansir keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (27/10/2025), Yulisar mengungkapkan ia telah mengalihkan sebagian kepemilikan saham HEAL melalui transaksi hibah yang berlangsung selama tiga hari berturut-turut, yakni pada 21, 22, dan 23 Oktober 2025.

Sebelum transaksi, Yulisar tercatat memegang 1,59 miliar saham atau setara 10,37% dari seluruh saham beredar. Setelah hibah tersebut, jumlah kepemilikannya berkurang menjadi 911,86 juta saham atau sekitar 5,93%.

Adapun jumlah saham yang dihibahkan mencapai 680,31 juta saham yang dilakukan dalam tiga tahap, yaitu 320,3 juta saham pada 21 Oktober, 182,2 juta saham pada 22 Oktober, dan 177,8 juta saham pada 23 Oktober 2025.

Dalam laporan yang ditandatangani langsung oleh Yulisar, disebutkan tujuan transaksi tersebut adalah hibah dan status kepemilikan saham bersifat langsung.

Laporan perubahan kepemilikan ini disampaikan sesuai dengan ketentuan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 4 Tahun 2024 tentang Laporan Kepemilikan atau Setiap Perubahan Kepemilikan Saham Perusahaan Terbuka dan Laporan Aktivitas Menjaminkan Saham Perusahaan Terbuka.

Promosi 1

Astra Beli 9,58% Saham HEAL, Segini Nilainya

Sebelumnya, PT Astra International Tbk (ASII) melalui anak usaha PT Astra Healthcare Indonesia (PT AHI) menambah kepemilikan saham di PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL). Astra genggam 99,9% saham di PT AHI.

Mengutip keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), ditulis Rabu (17/9/2025), Astra Healthcare Indonesia membeli 1.472.471.400 saham HEAL secara bertahap pada 9 September 2025-12 September. Harga pembelian beragam di kisaran Rp 1.683,14-1.850. Nilai pembelian saham HEAL setara 9,58% itu sekitar Rp 2,69 triliun. Berikut rinciannya:

1.Pembelian saham HEAL pada 9 September 2025 dengan jumlah saham yang dibeli 163.800.000 dengan harga Rp 1.683,14.

2.Pembelian saham HEAL pada 10 September 2025 dengan jumlah saham yang dibeli sebesar 1.800.000 dengan harga Rp 1.705 per saham.

3.Pembelian saham HEAL pada 11 September 2025 dengan jumlah saham yang dibeli sebesar 3.642.000 dengan harga Rp 1.717,14 .

4.Pembelian saham HEAL pada 12 September 2025 dengan saham yang dibeli sebesar 1.303.228.900 saham dengan harga Rp 1.850.

"Tujuan transaksi investasi dengan status kepemilikan saham tidak langsung,” ujar Sekretaris Perusahaan PT Astra International Tbk, Gita Tiffany Boer.

Seiring pembelian saham HEAL itu, Astra genggam 20% saham Medikaloka Hermina atau setara 3.073.190.000 saham dari semula 1.600.718.600 atau 10,42% saham HEAL.

Transaksi Saham HEAL di Pasar Negosiasi

Sebelumnya, transaksi saham PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL) naik signifikan di pasar negosiasi pada Jumat, 12 September 2025. Hal itu mendorong transaksi harian saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) mencapai Rp 17,9 triliun.

Mengutip data RTI, Minggu (14/9/2025), transaksi saham HEAL di pasar negosiasi mencapai Rp 2,4 triliun. Di pasar negosiasi, saham HEAL naik 7,56% ke posisi Rp 1.850 per saham. Transaksi saham mencapai Rp 27 kali dengan volume perdagangan 13.032.286 saham.

Sementara itu, di pasar regular, saham HEAL menguat 0,87% ke posisi Rp 1.730 per saham. Saham HEAL dibuka naik 10 poin ke posisi Rp 1.725 per saham. Harga saham HEAL berada di level tertinggi Rp 1.740 dan terendah Rp 1.705 per saham. Total frekuensi perdagangan 3.945 kali dengan volume perdagangan 13.140.245 saham. Nilai transaksi Rp 2,4 triliun.

Read Entire Article
Saham | Regional | Otomotif |