Sidang Mama Khas Banjar: Menteri UMKM Hadir, Mohon Putusan Bebas

5 hours ago 3

Liputan6.com, Banjarbaru - Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Kabinet Merah Putih, Maman Abdurrahman terjun langsung untuk memohon keadilan kepada pelaku UMKM di Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) yang terjerat kasus pidana dengan nomor 38/Pid.Sus/2025/PN.Bjb, toko Mama Khas Banjar di Banjarbaru.

Toko Mama Khas Banjar, menjual aneka makanan segar dari laut, termasuk berbagai lauk ikan kering. Belakangan, toko tersebut diperkarakan oleh seorang konsumen yang menemukan produk yang tidak mencantumkan tanggal kadaluarsa.

Maman, menghadiri persidangan kasus tersebut sebagai amicus brief, dalam bahasa Indonesia dikenal sebagai ringkasan sahabat pengadilan. Ini adalah dokumen hukum yang diajukan di pengadilan oleh pihak ketiga yang bukan pihak dalam kasus tersebut, tetapi memiliki kepentingan atau kepedulian terhadap perkara tersebut.

Ia menyampaikan harapan, kiranya Majelis Hakim dapat memutus bebas, kepada Firly Norachim, pemilik toko Mama Khas Banjar. Pelanggaran yang dilakukan seharusnya tidak disanksi administratif dan diselisihkan, sebagai mana yang didakwakan oleh penuntut.

"Terima kasih, sekali lagi yang mulia, mohon maaf kalau dalam kesempatan ini saya terkesan emosional," ucap Maman saat menyampaikan pandangan dengan sesekali mengusap mata di depan hakim di Pengadilan Negeri Banjarbaru, Rabu (14/5/2025).

Mengawali penyampaian pendapat, Menteri UMKM itu memohon izin untuk menyampaikan terkait dengan pandangan sebagi institusi negara dari Kementerian UMKM. Usai memohon dan memperkenalkan diri, Ia kemudian menyampaikan pertanyaan sederhana untuk mengetuk nurani kepada seluruh hadirin di persidangan.

"Apakah ini yang kita mau, apakah proses hukum ini yang kita inginkan?, itu pandangan utamanya," tanya Maman.

Pembina UMKM

Sebagai pembina UMKM di seluruh Indonesia, Maman kemudian menyebutkan jika dirinya merupakan orang yang paling bertanggung jawab dalam permasalahan ini.

"Kalau misalnya mau ditayangkan yang mulia, siapa yang bertanggung jawab dalam permasalahan ini?, tegas di dalam forum ini adalah saya, bukan mereka," terang Maman sambil menunjuk ke arah meja terdakwa.

"Kalau misalnya kita mempertanyakan siapa yang bertanggung jawab dalam situasi hari ini, saya sampaikan, saya, dan saya siap bertanggung jawab, inilah bentuk komitmen kehadiran pemerintah dalam melindungi pengusaha-pengusaha itu," kembali sambil menunjuk Firly.

Kehadiran Menteri UMKM itu didampingi oleh sejumlah pejabat di Kementerian UMKM, di antaranya Riza Damanik - Deputi Bidang Usaha Mikro, Reghi Perdana - Staf Ahli Menteri, Syahmud Basri Ngabalin dan Hasby Muhammad Zamri - Staf Khusus Menteri, Reza Fikri Febriansyah - Karo Organisasi, SDMA, dan Hukum, Faisal Anwar - Tenaga Ahli Menteri, dan lainnya.

Sebagaiman yang telah di agendakan, kehadiran Manan di Kalsel tidak hanya menghadiri persidangan, namun juga mendatangi toko Mama Khas Banjar di jalan Trikora. Selanjutnya menuju bandara untuk kembali ke Jakarta.

Read Entire Article
Saham | Regional | Otomotif |