Perayaan Waisak, Bursa Libur pada 12-13 Mei 2025

13 hours ago 8

Liputan6.com, Jakarta Bursa Efek Indonesia (BEI) meniadakan perdagangan pada Senin-Selasa, 12-13 Mei 2024. Liburnya operasional bursa kali ini berkenaan dengan Hari Raya Waisak yang jatuh pada hari ini, disambung cuti bersama Hari Raya Waisak pada esok.

Selain itu, bursa saham juga akan libur pada 29 dan 30 Mei dalam rangka peringatan Kenaikan Yesus Kristus dan cuti bersama terkait. Total hari bursa yang tersisa adalah 17 hari.

Memasuki bulan Juni, libur bursa kembali terjadi pada 6 Juni dalam rangka perayaan Idul Adha 1446 Hijriah. Pasar saham juga akan tutup pada 9 Juni sebagai bagian dari cuti bersama Idul Adha, serta pada 27 Juni untuk memperingati Tahun Baru Islam 1447 Hijriah. Dengan demikian, tersisa 18 hari bursa pada Juni 2024.

Libur Bursa pada Semester II 2025

Setelah banyak rehat pada paruh pertama 2025, tidak banyak libur bursa yang terjadi di paruh kedua 2025. Pada Juli dan Agustus, tidak ada hari libur kecuali Sabtu dan Minggu.

Pada bulan September, bursa akan kembali libur pada 5 September untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Setelah itu, aktivitas perdagangan akan berjalan normal tanpa hari libur tambahan hingga Desember. Dengan demikian, tersisa 21 hari bursa pada September 2025.

Oktober dan November juga tidak ada hari libur kecuali Sabtu dan Minggu. Menjelang akhir tahun, bursa akan ditutup pada 25 Desember dalam rangka Hari Raya Natal, diikuti dengan cuti bersama Natal pada 26 Desember. Bursa juga akan kembali libur pada 31 Desember dalam rangka persiapan pergantian tahun. Artinya, tersisa 20 hari bursa pada Desember 2025.

Data Pasar Ditutup Positif Jelang Libur Waisak

Perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada periode 5–9 Mei 2025 pekan lalu ditutup positif. Berdasarkan data Bursa, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup pada level 6.832,803, naik 17,073 poin atau 0,25% dibandingkan penutupan pekan sebelumnya di 6.815,730.

Kapitalisasi pasar IHSG turut mengalami kenaikan. Pekan ini, total kapitalisasi pasar tercatat Rp 11.865 triliun, naik 0,29% dibandingkan pekan sebelumnya yang mencapai Rp 11.831 triliun.

Total volume perdagangan dalam sepekan mencapai 122,6 miliar saham, lebih tinggi dibandingkan pekan sebelumnya yang mencapai 104,3 miliar saham. Secara rata-rata harian, volume transaksi naik 17,49% dari 20,87 miliar saham menjadi 24,52 miliar saham.

Total Nilai Perdagangan

Total nilai perdagangan selama sepekan mencapai Rp 66,64 triliun, naik dari pekan sebelumnya yang mencapai Rp 61,61 triliun. Rata-rata harian nilai transaksi pun tumbuh 14,77% menjadi Rp 13,33 triliun dibandingkan Rp 11,61 triliun pada pekan sebelumnya.

Frekuensi transaksi juga mencerminkan kondisi perdagangan yang lebih bergairah. Sepanjang pekan ini, frekuensi transaksi mencapai 6,47 juta kali, dengan rata-rata harian 1,29 juta kali, naik 6,63% dibandingkan pekan sebelumnya yang mencatatkan 1,21 juta kali per hari.

Investor asing pada Jumat (9/5) mencatatkan nilai jual bersih Rp 563,17 miliar dan sepanjang tahun 2025 ini, investor asing mencatatkan nilai jual bersih Rp53,85 triliun.

Read Entire Article
Saham | Regional | Otomotif |