Inovasi Herbal dengan Empat Ekstrak Daun dari Wonosobo untuk Jaga Kesehatan Ginjal

8 hours ago 6

Liputan6.com, Wonosobo - Bermula dari pengalaman pribadi mengalami gangguan saluran kemih, seorang pengusaha asal Wonosobo, Akhmad Rois, berhasil mengembangkan produk herbal yang bisa menjadi solusi komprehensif untuk masalah kesehatan ginjal dan saluran kemih.

Produk herbal yang bernama Tugingo ini merupakan kombinasi unik dari empat ekstrak daun alami yang telah teruji klinis. Saat ini, Tugingo telah mengantongi sertifikat resmi dari BPOM dan sertifikat Halal MUI. Herbal ini diproduksi oleh PT. Jatim Herbal Perkasa serta didistribusikan oleh PT. Hollis Media Bariklana.

Akhmad selaku pemilik Hollis Media Bariklana mengungkapkan bahwa perjalanan mengembangkan Tugingo berawal dari masalah kesehatan yang dialaminya sendiri. "Awal mula lahir produk Tugingo bermula dari pengalaman pribadi saya yang sering mengalami anyang-anyangan alias sering buang air kecil. Setelah bertemu dengan teman yang memproduksi herbal alami dan mengonsumsi Tugingo, masalah saya teratasi dan badan saya jadi lebih sehat," ujar Rois, Kamis, (15/5/2025). 

Keberhasilan tersebut mendorong Rois untuk meneliti lebih jauh tentang manfaat herbal, hingga akhirnya mendirikan Hollis Media pada tahun 2023. Perusahaan yang beralamat di Jl. Yosomiharjo No. 05, Wonosari, Wonosobo, Jawa Tengah initersebut memiliki visi menjadi pelopor dalam penyediaan produk herbal di Indonesia.

Manfaat Tugingo telah dirasakan oleh masyarakat luas karena formulasi unik yang memadukan empat ekstrak daun berkhasiat, yaitu daun alpukat (Persea americana), daun sukun (Artocarpus altilis), daun tempuyung (Sonchus arvensis), dan daun keji beling (Strobilanthes crispus). "Kebanyakan produk herbal hanya menggunakan satu atau dua bahan utama, sehingga manfaatnya cenderung lebih terbatas. Kombinasi empat bahan alami memberikan efek sinergi yang lebih komprehensif," jelas Rois.

Produk herbal ini telah mengantongi sertifikat BPOM dengan nomor registrasi POM TR.203393411 dan sertifikat Halal MUI dengan nomor ID35110019563570823. Menurut Rois, produk ini tidak hanya fokus pada satu masalah kesehatan, tetapi menyasar empat masalah utama yang sering saling berkaitan. "Tugingo tidak hanya membantu meluruhkan batu ginjal, tetapi juga mengatasi infeksi saluran kemih, menurunkan asam urat, dan mendukung kesehatan prostat. Produk lain umumnya hanya fokus pada satu masalah, sedangkan produk ini menawarkan solusi menyeluruh," paparnya.

Yang membedakan Tugingo dari produk herbal lainnya adalah pendekatan preventif dan kuratif. Selain membantu mengatasi masalah yang sudah ada, produk herbal ini juga dirancang untuk mencegah komplikasi dan menjaga kesehatan ginjal serta saluran kemih. "Kami memiliki misi tidak hanya menyediakan produk kesehatan berkualitas, tetapi juga membuka lapangan pekerjaan yang lebih luas dengan memberdayakan masyarakat lokal. Dengan memanfaatkan jangkauan online yang sangat luas di era digital saat ini, kami berupaya mengurangi angka pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar," tambah Rois.

Dengan target pasar yang luas, mulai dari remaja usia 12 tahun hingga lansia, Tugingo diharapkan dapat menjadi solusi herbal alternatif yang aman dan efektif untuk berbagai gangguan ginjal dan saluran kemih. Produk ini dapat diakses melalui platform online, seperti media sosial dan marketplace.

"Ke depannya, kami akan terus mengembangkan produk herbal berkualitas dan memperluas jangkauan distribusi kami, sehingga lebih banyak masyarakat yang dapat merasakan manfaat dari Tugingo," pungkas Rois.

Ghozali semula adalah pengusaha di bidang pariwisata, namun sejak pandemi Covid-19, usahanya otomatis mandek. Tak lama terbersit ide untuk buat manisan herbal, salah satunya manisan empon-empon. Kini Ghozali bisa hidup dari keuntungan manisan herbal.

Read Entire Article
Saham | Regional | Otomotif |