Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di dua arah pada pembukaan perdagangan Rabu ini. IHSG dibuka menguat tetapi sempat tertekan meskipun kemudian kembali di zona hijau.
Pada hari ini, Rabu (15/10/2025), indeks saham IHSG dibuka naik ke posisi 8.107,29 dari penutupan sebelumnya di angka 8.066.52.
IHSG sempat mengalami tekanan di sekitar 09.10 WIB dengan turun ke level 8.044, tetapi kemudian tak lama kemudian naik kembali.
Pada pukul 09.30 WIB, IHSG menghijau dengan naik naik 10,42 poin atau 0,15 persen ke level 8.080,76. Untuk indeks acuan LQ45 juga naik 0,37 persen ke posisi 711,88.
Pada perdagangan awal hari ini, IHSG berada di level tertinggi 8.132,52 dan level terendah 8.044,60. Sebanyak 286 saham menguat sehingga mendorong IHSG. Sedangkan 241 saham melemah dan 141 saham diam di tempat.
Total frekuensi perdagangan 537.602 kali dengan volume perdagangan 6,7 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 4,9 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 16.554.
Sektor saham bervariasi pada perdagangan Rabu pekan ini. Sektor saham infrastruktur membukukan kenaikan tertinggi sebesar 0,82 persen dan disusul sektor industri dengan naik 0,80 persen.
Namun, sektor teknologi mengalami tekanan dengan turun 0,56 persen. Menyusul sektor properti dengan turun 0,26 persen.
IHSG Hari Ini 15 Oktober 2025 Diprediksi Menguat
Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat secara teknikal ke posisi 8.100 pada perdagangan Rabu, (15/10/2025).
Berdasarkan catatan BNI Sekuritas menyebutkan, IHSG ditutup turun 1,95% dan disertai dengan aksi jual saham oleh investor asing Rp 1,32 triliun. Saham-saham yang paling banyak dijual oleh investor asing antara lain saham BBRI, BBCA, BMRI, BRMS, dan BBNI.
Head of Retail Research BNI Sekuritas, Fanny Suherman menuturkan, IHSG hari ini berpotensi teknikal rebound ke 8.100. “Namun, jika gagal menembus level resistance kuat di 8.100, masih potensi kembali koreksi ke 7.800-an,” kata Fanny.
Ia menuturkan, IHSG akan berada di level support 7.925-8.000 dan level resistance 8.100-8.130 pada perdagangan saham Rabu pekan ini.
Rekomendasi Saham Hari Ini
Sementara itu, dalam riset PT Kiwoom Sekuritas Indonesia mengingatkan investor dan trader jadi alarm untuk kurangi posisi, apalagi di kala IHSG juga tinggal selangkah keluar dari pola uptren rising wedge. “Jika nanti level psikologis 8.000 juga terpaksa tak mampu bertahan, maka saran sell more lebih ditekankan lagi,” demikian seperti dikutip.
Untuk rekomendasi saham hari ini, Fanny memilih saham PT Gozco Plantation Tbk (GZCO), PT Surya Citra Media Tbk (SCMA), PT Eagle High Plantations Tbk (BWPT), PT Sentul City Tbk (BKSL), PT Sanurhasta Mitra Tbk (MINA), dan PT Harum Energy Tbk (HRUM).