Fakta Unik Minuman Herbal Khas Pontianak Kaya Manfaat

1 week ago 18
Situs Informasi 24 Jam Akurat Terbaru

Liputan6.com, Jakarta Liang teh merupakan salah satu minuman herbal Pontianak, Kalimantan Barat. Minuman ini bukan sekadar pelepas dahaga, melainkan telah lama dipercaya sebagai ramuan alami untuk menjaga kesehatan tubuh dan mengatasi berbagai keluhan ringan seperti panas dalam, sakit tenggorokan, hingga gangguan pencernaan.

Keunikan liang teh terletak pada komposisinya yang terdiri dari berbagai macam bahan herbal lokal, seperti daun nanas kerang, daun muje, daun sambung nyawa, daun tapak liman, akar alang-alang, serta akar kayu secang. Setiap bahan tersebut memiliki khasiat tersendiri dalam dunia pengobatan tradisional.

Misalnya, daun nanas kerang dikenal mampu membantu menurunkan panas dalam dan melancarkan pencernaan, sementara daun muje dan sambung nyawa kerap digunakan untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

Gabungan berbagai bahan herbal ini menghasilkan minuman dengan rasa yang sangat khas—pahit namun menyegarkan, dan sering kali memberikan efek mendinginkan setelah dikonsumsi. Oleh karena itu, liang teh sangat cocok diminum di iklim tropis seperti di Pontianak, di mana cuaca panas dapat memicu berbagai gangguan tubuh yang berkaitan dengan kelebihan panas atau peradangan ringan.

Meskipun rasa pahitnya kerap menjadi tantangan bagi yang belum terbiasa, justru itulah yang membuat liang teh unik dan disukai oleh banyak kalangan, terutama mereka yang peduli akan kesehatan secara alami.

Rasa pahit tersebut bukan tanpa alasan—komponen pahit dari tanaman herbal yang digunakan dipercaya memiliki senyawa bioaktif yang membantu mendetoksifikasi tubuh, meredakan peradangan, serta memperkuat sistem imun. Liang teh pun sering direkomendasikan oleh para tetua atau ahli pengobatan tradisional sebagai minuman pencegah penyakit ringan.

Selain itu, karena sifatnya yang mendinginkan, liang teh dianggap sangat efektif untuk menetralisasi tubuh dari efek makanan pedas, berminyak, atau terlalu manis yang biasa dikonsumsi sehari-hari.

Dalam beberapa kasus, minuman ini juga dipercaya membantu meredakan stres dan kelelahan, sebab efek relaksasinya yang perlahan namun nyata terasa setelah diminum, terutama dalam versi panasnya yang menenangkan.

Manfaat Kesehatan

Dalam konteks budaya, liang teh bukan hanya sekadar minuman herbal, melainkan telah menjadi bagian dari warisan kesehatan masyarakat Asia, termasuk masyarakat Tionghoa dan Melayu di Pontianak.

Tradisi mengonsumsi liang teh biasanya dilakukan secara turun-temurun dalam keluarga, dan kerap dikaitkan dengan filosofi hidup seimbang antara tubuh dan alam. Di pasar-pasar tradisional atau warung-warung minuman herbal di Pontianak, liang teh hampir selalu tersedia, baik dalam bentuk siap saji maupun dalam bentuk kering yang bisa direbus sendiri di rumah.

Beberapa keluarga bahkan memiliki resep turun-temurun sendiri dalam meracik liang teh, dengan proporsi bahan dan teknik perebusan yang dipercayai menghasilkan khasiat maksimal. Tidak jarang, liang teh juga disajikan dalam pertemuan keluarga atau acara tertentu sebagai bentuk perhatian terhadap kesehatan tamu yang hadir.

Praktik ini memperlihatkan betapa pentingnya peran liang teh dalam menjaga keseimbangan antara tradisi dan kesehatan dalam masyarakat lokal. Seiring dengan perkembangan zaman dan meningkatnya minat terhadap gaya hidup sehat, liang teh juga mengalami inovasi dalam penyajiannya.

Tidak hanya disajikan panas, kini liang teh juga hadir dalam bentuk dingin yang menyegarkan, dikenal dengan nama es liang teh. Versi dingin ini menjadi sangat populer terutama di kalangan anak muda yang menginginkan manfaat kesehatan dari minuman herbal tanpa harus terlalu bergelut dengan rasa pahit yang kuat.

Beberapa penjual bahkan menambahkan madu, lemon, atau bahan lain untuk memperhalus rasa tanpa mengurangi manfaatnya. Selain itu, liang teh kini juga banyak dijual dalam kemasan botol siap minum, menjadikannya lebih praktis dan mudah diakses oleh masyarakat urban yang sibuk.

Meski demikian, liang teh yang direbus langsung dari bahan alami tetap menjadi pilihan utama bagi mereka yang menginginkan kualitas dan khasiat maksimal dari minuman ini. Dengan variasi ini, liang teh berhasil menjembatani antara tradisi dan modernitas dalam dunia minuman kesehatan.

Tak hanya untuk dikonsumsi sebagai pencegahan, liang teh juga sering digunakan sebagai pengobatan ringan bagi berbagai gangguan kesehatan yang umum terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Ketika seseorang mengalami gejala flu ringan, pilek, atau tenggorokan terasa gatal, liang teh sering menjadi pilihan pertama sebelum beralih ke obat kimia.

Selain itu, karena kandungan herbalnya yang bersifat antioksidan dan antiinflamasi, minuman ini juga dipercaya membantu menjaga fungsi hati dan melancarkan metabolisme. Liang teh pun menjadi solusi bagi mereka yang ingin menjaga kesehatan secara alami dan menghindari ketergantungan terhadap obat-obatan sintetis.

Ketersediaannya yang melimpah di pasar lokal, serta kemudahan dalam meracik atau membelinya dalam bentuk siap minum, membuat liang teh tetap relevan dan dicintai lintas generasi.

Dengan manfaatnya yang beragam, rasa yang khas, serta akar budayanya yang kuat, liang teh bukan hanya sekadar minuman, melainkan representasi dari harmoni antara alam, kesehatan, dan tradisi lokal yang terus hidup dan berkembang di tengah masyarakat Pontianak hingga kini.

Penulis: Belvana Fasya Saad

Read Entire Article
Saham | Regional | Otomotif |