RUPS Semen Baturaja Restui Dividen Rp 25,85 Miliar

2 days ago 11

Liputan6.com, Jakarta PT Semen Baturaja Tbk (SMBR), anak usaha dari PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) menetapkan pembagian dividen tunai sebesar Rp 25,85 miliar.

Rencana pembagian dividen telah disepakati pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) untuk Tahun Buku 2024 yang diselenggarakan pada 27 Mei 2025, kemarin.

Jumlah dividen yang dibagikan setara dengan 20% dari laba bersih konsolidasian yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk pada tahun buku 2024, yakni sebesar Rp 129,25 miliar.

Dengan demikian, para pemegang saham akan memperoleh dividen sebesar Rp 2,60264 per saham.

Sementara itu, sebesar 80% dari laba bersih atau setara Rp 103,4 miliar ditetapkan sebagai laba ditahan. Kebijakan ini menandakan keseimbangan antara apresiasi terhadap pemegang saham dan strategi penguatan permodalan perusahaan untuk mendukung pertumbuhan jangka panjang.

Kinerja Keuangan dan Operasional Positif di Tahun 2024

Direktur Utama PT Semen Baturaja Tbk, Suherman Yahya, menyatakan bahwa pembagian dividen ini merupakan bentuk apresiasi terhadap para pemegang saham serta mencerminkan fundamental perusahaan yang solid.

“Pembagian dividen ini merupakan bentuk komitmen kami dalam memberikan nilai tambah kepada para pemegang saham, sekaligus cerminan kinerja positif dan fundamental perseroan yang terus menguat,” ujarnya dalam keterangan resmi, Rabu (28/5/2025).

Optimisme Kinerja

Ia menambahkan, Perseroan optimistis terhadap prospek pertumbuhan perusahaan yang berkelanjutan, terutama dengan strategi yang tepat dan dukungan dari seluruh pemangku kepentingan.

SMBR tercatat konsisten membagikan dividen tunai selama tiga tahun terakhir, dengan nilai yang terus meningkat seiring pertumbuhan laba bersih.

Sepanjang tahun 2024, SMBR berhasil mencatatkan kinerja yang solid meskipun industri semen domestik mengalami koreksi.

Pendapatan tumbuh 2,5% menjadi Rp2,09 triliun dibandingkan Rp2,04 triliun pada tahun sebelumnya. Volume penjualan semen juga meningkat 3,43%, dari 2,16 juta ton menjadi 2,23 juta ton.

Strategi Efisiensi dan Diversifikasi Produk Dorong Profitabilitas

Laba bersih SMBR pada tahun 2024 tercatat sebesar Rp 129,25 miliar, meningkat 6,32% dibandingkan tahun 2023. Suherman Yahya menjelaskan bahwa capaian ini diraih di tengah kondisi pasar domestik yang menantang berkat pelaksanaan berbagai langkah strategis.

Di antara strategi utama yang dijalankan adalah efisiensi operasional melalui program SMBRGO45, serta peningkatan pendapatan melalui diversifikasi produk seperti limestone dan white clay. Selain itu, penguatan sistem manajemen talenta untuk menciptakan SDM unggul dan peningkatan tata kelola perusahaan juga menjadi fokus.

“Langkah-langkah ini mendorong profitabilitas sekaligus memperkuat daya saing SMBR di pasar regional serta aspek keberlanjutan,” ujar Suherman. Keberhasilan ini juga ditopang oleh sinergi yang terbangun melalui integrasi SMBR dengan SIG sebagai induk usaha, serta fokus dalam mengembangkan sumber pendapatan baru yang adaptif terhadap tantangan industri ke depan.

Perubahan Pengurus Perseroan di RUPST 2024

Selain membahas laporan keuangan dan dividen, RUPST Tahun Buku 2024 juga menyetujui perubahan susunan pengurus Perseroan. Jabatan Komisaris Utama yang sebelumnya dipegang oleh Alex Iskandar Munaf kini digantikan oleh Inosentius Samsul, yang sebelumnya menjabat sebagai Komisaris.

Di jajaran Dewan Komisaris lainnya, Hadi Daryanto yang sebelumnya menjabat sebagai Komisaris digantikan oleh Dzulfikar Ahmad. Sementara itu, Feryzal Adam diangkat sebagai Komisaris Independen menggantikan posisi yang ditinggalkan.

Untuk jajaran Direksi, Muhammad Syafitri yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Operasi digantikan oleh Taufik Ibrahim, yang sebelumnya menjabat sebagai Vice President of Operation SMBR. Selain itu, nomenklatur jabatan Direktur (Fungsi Keuangan & SDM) juga diubah menjadi Direktur Keuangan & SDM.

Susunan pengurus Perseroan yang baru berdasarkan keputusan RUPST Tahun Buku 2024 adalah sebagai berikut:

Dewan Komisaris:

  • Komisaris Utama: Inosentius Samsul
  • Komisaris: Dzulfikar Ahmad
  • Komisaris Independen: Feryzal Adam
  • Komisaris Independen: Chowadja Sanova

Direksi:

  • Direktur Utama: Suherman Yahya
  • Direktur Operasi: Taufik Ibrahim
  • Direktur Keuangan & SDM: Rahmat Hidayat
Read Entire Article
Saham | Regional | Otomotif |