Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan berpotensi menguat secara teknikal pada perdagangan Kamis (31/7/2025).
Pada perdagangan Rabu, 30 Juli 2025, IHSG merosot 0,89% dan disertai dengan aksi jual saham oleh investor asing mencapai Rp 1,02 triliun.
“IHSG berpotensi teknikal rebound hari ini,” ujar Head of Retail Research BNI Sekuritas, Fanny Suherman dalam catatannya.
Ia menuturkan, IHSG hari ini akan berada di level support 7.480-7.520 dan level resistance 7.580-7.620 pada perdagangan Kamis pekan ini.
Analis PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Tasrul Tanar menuturkan, IHSG menunjukkan tren jangka pendek yang kuat. Ia menilai, arah tren IHSG cukup stabil meski pasar sedang mengalami tekanan.
Ia mengatakan, secara teknikal, level support berada di kisaran 7.480 hingga 7.530. Jika area ini bertahan, peluang menuju resistance di 7.627 hingga 7.672 tetap terbuka.
“Namun, konfirmasi volume dan sentimen pasar tetap dibutuhkan sebelum agresif masuk pasar. Saat ini, strategi “buy on weakness” lebih disarankan daripada mengejar breakout. Critical level di 7.480,” kata dia.
Untuk rekomendasi saham hari ini, Fanny memilih saham PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI), PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN), PT Sentul City Tbk (BKSL), PT Darmahenwa, PT Surya Internusa Semesta Tbk (SSIA), dan PT Surya Citra Media Tbk (SCMA).
Rekomendasi Saham
Trading Idea hari ini: WIFI, CUAN, BKSL, DEWA, SSIA, dan SCMA
- WIFI Spec Buy dengan area beli di 2800-2870, cutloss di bawah 2800. Target dekat di 2970-3000.
- CUAN Spec Buy dengan area beli di 1560-1570, cutloss di bawah 1545. Target dekat di 1590-1620.
- BKSL Spec Buy dengan area beli di 148-152, cutloss di bawah 146. Target dekat di 158-167.
- DEWA Spec Buy dengan area beli di 226-232, cutloss di bawah 226. Target dekat di 236-250.
- SSIA Spec Buy dengan area beli di 2670-2700, cutloss di bawah 2610. Target dekat di 2750-2800.
- SCMA Spec Buy dengan area beli di 190-193, cutloss di bawah 188. Target dekat di 196-204.
Penutupan IHSG pada 30 Juli 2025
Sebelumnya, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik arah ke zona merah pada perdagangan Rabu (30/7/2025). Koreksi IHSG terjadi di tengah sektor saham infrastruktur pimpin koreksi.
Mengutip data RTI, IHSG hari ini ditutup merosot 0,89% ke posisi 7.549,88. Indeks LQ45 susut 0,86% ke posisi 798,15. Sebagian besar indeks saham acuan memerah.
Pada perdagangan Rabu pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 7.667,56 dan terendah 7.528,12. Sebanyak 321 saham melemah sehingga bebani IHSG. 283 saham menguat dan 200 saham diam di tempat.
Total frekuensi perdagangan 1.850.858 kali dengan volume perdagangan 39,2 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 15,8 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 16.390.
Mayoritas sektor saham memerah. Sektor saham infrastruktur susut 3,21%, dan catat koreksi terbesar. Sektor saham keuangan merosot 2,13%, dan sektor saham basic tergelincir 0,84%. Lalu sektor saham energi terpangkas 0,76%, sektor saham properti melemah 0,11%.
Di sisi lain, sektor saham teknologi bertambah 2,12% dan catat penguatan terbesar. Sektor industri menguat 1,53%, sektor saham consumer nonsiklikal menanjak 0,94%, sektor saham kesehatan naik 0,35%, sektor saham transportasi melambung 0,29%, dan sektor saham consumer siklikal bertambah 0,03%.