Prediksi IHSG Hari Ini 15 September 2025, Berpotensi Sentuh Level Segini

17 hours ago 7

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang koreksi terbatas pada perdagangan saham Senin, (15/9/2025).

Berdasarkan catatan BNI Sekuritas, IHSG ditutup naik 1,37% dan disertai dengan aksi beli saham oleh investor asing mencapai Rp 686 miliar pada Jumat, 12 September 2025. Saham-saham yang paling banyak dibeli oleh investor asing yakni BBRI, BBCA, BRMS, AMMN dan ASII.

Head of Retail Research BNI Sekuritas, Fanny Suherman menuturkan, IHSG hari ini akan berada di level support 7.800-7.820 dan level resistance 7.870-7.900 pada Senin pekan ini.

Dalam riset PT Kiwoom Sekuritas Indonesia menyebutkan, IHSG akan fokus pada resistance gap yang terbuka di 7.941,94 sebagai penghalang terdekat. Hal ini sebelum melanjutkan laju bullish ke 8.000-8.022 untuk menguji titik all time high.

Rekomendasi Saham

Untuk rekomendasi saham hari ini, Fanny memilih saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO), PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK), PT Surya Citra Media Tbk (SCMA), PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO), PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA), dan PT Surya Internusa Semesta Tbk (SSIA).

Rekomendasi Teknikal

Trading Idea hari ini: INCO, EMTK, SCMA, ADRO, CDIA, dan SSIA

  • INCO Spec Buy dengan area beli di 3950-4000, cutloss di bawah 3930. Target dekat di 4060-4110.
  • EMTK Spec Buy dengan area beli di 1210-1225, cutloss di bawah 1200. Target dekat di 1245-1265.
  • SCMA Spec Buy dengan area beli di 306-310, cutloss di bawah 302. Target dekat di 316-320.
  • ADRO Spec Buy dengan area beli di 1655-1670, cutloss di bawah 1650. Target dekat di 1685-1700.
  • CDIA Buy if Break 1400 dengan target jual dekat di 1425-1470. Cutloss di bawah 1330.
  • SSIA Spec Buy dengan area beli di 1920-1940, cutloss di bawah 1910. Target dekat di 1980-2000. 

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual saham. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

Penutupan IHSG pada 12 September 2025

Sebelumnya, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bertahan di zona hijau hingga akhir perdagangan saham Jumat (12/9/2025). IHSG hari ini kembali ke posisi 7.800 di tengah mayoritas sektor saham yang menghijau.

Mengutip data RTI, IHSG hari ini ditutup melompat 1,37% ke posisi 7.854,06. Indeks saham LQ45 bertambah 1,25% ke posisi 804,74. Seluruh indeks saham acuan kompak menghijau.

Jelang akhir pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 7.854,81 dan level terendah 7.790,79. Sebanyak 405 saham menguat sehingga angkat IHSG.

Namun, 251 saham melemah dan 149 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan saham 1.854.922 kali dengan volume perdagangan 32,9 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 17,9 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 16.376.

Sektor Saham

Seluruh sektor saham menghijau. Sektor saham basic melonjak 2,54%, dan catat penguatan terbesar. Sektor saham teknologi bertambah 1,61% dan sektor saham energi melesat 1,57%.

Sementara itu, sektor saham industri melesat 0,27%, sektor saham consumer nonsiklikal bertambah 0,31%, dan sektor saham consumer siklikal melejit 0,82%.

Kemudian sektor saham kesehatan melambung 0,74%, sektor saham keuangan naik 1,26%, sektor saham properti naik 0,74%, sektor saham infrastruktur menguat 0,19% dan sektor saham transportasi meroket 0,97%.

Read Entire Article
Saham | Regional | Otomotif |