Liputan6.com, Jakarta - PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) mencatat laba bersih konsolidasi sebesar Rp 6,5 miliar hingga akhir September 2025, merosot 97,2% dibandingkan dengan laba bersih Rp 228,4 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
Berdasarkan laporan keuangan konsolidasi, SSIA berhasil membalikkan kinerja pada kuartal III 2025 dengan lonjakan laba bersih 464,7% secara kuartalan (QoQ) menjadi Rp 38,8 miliar, dibandingkan rugi bersih Rp 10,6 miliar di kuartal II 2025. Pertumbuhan ini dipimpin oleh segmen properti yang melonjak 330,7% menjadi Rp 77,1 miliar, diikuti konstruksi yang meningkat 130,4% menjadi Rp 79,9 miliar.
Sementara itu, segmen perhotelan yang terdampak renovasi besar pada hotel Paradisus by Meliá Bali menunjukkan pemulihan bertahap dengan penurunan rugi bersih sebesar 27,2% QoQ menjadi Rp 31,6 miliar.
SSIA menyebut perbaikan kinerja perhotelan juga dipengaruhi oleh meningkatnya tingkat kepercayaan konsumen, kebijakan pengeluaran pemerintah yang lebih akomodatif, serta pergeseran arus wisata regional dari Thailand ke Indonesia.
Secara keseluruhan, pendapatan konsolidasi SSIA mencapai Rp 3,31 triliun dalam sembilan bulan pertama 2025, turun 14,2% dibandingkan Rp 3,86 triliun pada periode sama 2024. Segmen konstruksi menjadi kontributor terbesar dengan Rp 2,65 triliun atau tumbuh 4,8% secara tahunan, disusul properti sebesar Rp 545 miliar, turun 19,4% dan perhotelan Rp 351,9 miliar, turun 57,2%.
Di sisi profitabilitas, laba kotor tercatat Rp 735,1 miliar, menurun 37,4% dari Rp 1,17 triliun tahun lalu. Penurunan terutama disebabkan oleh anjloknya laba kotor segmen perhotelan sebesar 66,6% akibat renovasi di Bali, serta penurunan laba kotor segmen properti sebesar 31,5%. Hanya segmen konstruksi yang mencatat peningkatan laba kotor 17,9% YoY.
Pertumbuhan Pendapatan Kuartal per Kuartal
Meski awal tahun berjalan lambat, SSIA mencatat pertumbuhan pendapatan 15,3% QoQ pada kuartal III 2025 menjadi Rp 1,20 triliun. Segmen properti naik 18%, konstruksi meningkat 16,7%, dan perhotelan tumbuh 17,5%, menunjukkan momentum pemulihan yang kuat di seluruh portofolio bisnis.
Dari sisi EBITDA, SSIA membukukan Rp 256,7 miliar hingga akhir kuartal III 2025, turun 61,1% dibandingkan tahun lalu. Namun, secara kuartalan, EBITDA melonjak 116,2% menjadi Rp 150,7 miliar pada kuartal III 2025, dipicu kenaikan signifikan pada segmen properti naik 287,5% menjadi Rp 91,3 miliar dan konstruksi naik 73,3% menjadi Rp 99,4 miliar.
Posisi keuangan SSIA juga relatif stabil dengan kas dan setara kas Rp 1,61 triliun, sedikit turun 4,2% dibandingkan Rp 1,68 triliun pada semester I 2025. Total utang berbunga tercatat Rp 1,56 triliun, meningkat 17,4% dibandingkan Rp 1,33 triliun pada akhir Juni, dengan rasio utang terhadap ekuitas (gearing ratio) sebesar 19%.
Kinerja Per Segmen: Properti, Konstruksi, dan Perhotelan
Unit properti SSIA, yang mencakup bisnis kawasan industri, komersial, dan residensial, mencatat pendapatan Rp 545 miliar, turun 19,4% YoY. Anak usaha utamanya, PT Suryacipta Swadaya (SCS), mencatat pendapatan Rp 537,2 miliar, di mana penjualan lahan mencapai Rp283,8 miliar dan pendapatan non-lahan Rp 253,4 miliar.
SCS mencatat marketing sales seluas 18 hektar senilai Rp 352,6 miliar, turun tajam dari 141,8 hektar (Rp1,74 triliun) tahun lalu akibat penjualan besar kepada BYD di Subang Smartpolitan pada 2024.
Segmen konstruksi, yang dijalankan melalui anak usaha PT Nusa Raya Cipta Tbk (NRCA), menjadi penopang utama dengan pendapatan Rp 2,65 triliun, naik 4,8% YoY.
Laba bersih NRCA melonjak 84,5% menjadi Rp 156,3 miliar. Hingga September, NRCA berhasil mengamankan kontrak baru senilai Rp 2,58 triliun dengan proyek-proyek besar seperti Holiday Inn Express Bandung, Gunadarma Campus Depok, hingga proyek infrastruktur di Subang Smartpolitan.
Unit Perhotelan
Sementara itu, unit perhotelan SSIA mencatat penurunan pendapatan hingga 57,2% YoY menjadi Rp 351,9 miliar, seiring dengan proses renovasi besar di Paradisus by Meliá Bali (sebelumnya Meliá Bali Hotel).
Namun, hotel lain menunjukkan kinerja yang solid. Gran Melia Jakarta mencatat tarif rata-rata kamar (ARR) Rp 1,32 juta dengan okupansi 40,2%, sementara Umana Bali, LXR Hotels & Resorts membukukan ARR Rp 9,42 juta dengan okupansi meningkat menjadi 54,1%. Jaringan BATIQA Hotels juga mencatat tingkat okupansi 72,4% dengan ARR Rp 381.000.
Selain itu, Travelio.com, platform sewa properti digital di bawah SSIA, mencatat pertumbuhan Gross Merchandise Value (GMV) sebesar 9% YoY dan menargetkan kenaikan sekitar 20% hingga akhir 2025. Hingga September 2025, Travelio mengelola lebih dari 15.500 unit apartemen di 14 kota besar di Indonesia dan diperkirakan akan mencapai 17.000 unit pada akhir tahun.

2 hours ago
1
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4822442/original/096602100_1714908432-fotor-ai-20240505174744.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4932953/original/033453800_1725078422-ITM_Pic_-_Hauling_Road.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3267165/original/042073600_1602658746-20201014-IHSG-Dibuka-di-Zona-Merah-angga-8.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4112073/original/098823700_1659528503-IHSG_Ditutup_Menguat-Angga-3.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4220931/original/010439400_1668038510-Laba_Rugi_3.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5394042/original/018682800_1761624164-1000019693.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1817917/original/058473800_1514865745-20180102-IHSG-FF3.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3126420/original/060041200_1589339869-WASKITA.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2970776/original/029742200_1574070742-20191118-Perdagangan-Awal-Pekan-IHSG-Ditutup-di-Zona-Merah-6.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5360560/original/081620900_1758709645-IMG-20250924-WA0008.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1816138/original/069258400_1514544766-20171229-ISHG-AY1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3356525/original/071853900_1611299590-20210122-IHSG-2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4883221/original/070679200_1720093647-20240704-IHSG-ANG_2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4585820/original/007305100_1695442703-Akhir_pekan_IHSG_ditutup_menguat-ANGGA_3.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4771351/original/095342300_1710333128-20240313-IHSG-ANG_1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5182434/original/081857500_1744088913-20250408-Perdagangan_Saham-AFP_4.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3893146/original/099183700_1641196873-20220103-Pembukaan_Awal_Tahun_2022_IHSG_Menguat-3.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3267162/original/045706800_1602658744-20201014-IHSG-Dibuka-di-Zona-Merah-angga-5.jpg)










:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/5301775/original/021588100_1753955544-IMG-20250731-WA0002.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1503744/original/055901900_1486724745-20170210--IHSG-Ditutup-Stagnan--Bursa-Efek-Indonesia-Jakarta--Angga-Yuniar-01.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5282785/original/066244500_1752484046-WhatsApp_Image_2025-07-14_at_15.39.33.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5279978/original/047537000_1752203571-Mazda_CX-5_2026_1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5283706/original/024785100_1752563457-Foto_1__1_.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5281801/original/076560300_1752418549-WhatsApp_Image_2025-07-13_at_21.50.18.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5301675/original/040205900_1753953158-1000135918__1_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5283007/original/067274600_1752495681-20250714_090004.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5283462/original/065578600_1752556069-BAIC_B80_Wagon.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2935920/original/023277800_1570705755-20191010-IHSG-6.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5278771/original/051022800_1752119409-AOT___BMC__10___1_.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3550569/original/020379800_1629871407-prison-553836_1280.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3008993/original/066039300_1577703438-20191230-Akhir-2019_-IHSG-Ditutup-Melemah-4.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5302333/original/037237800_1754020466-IMG-20250731-WA0140.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5257816/original/023183300_1750323086-1742624512-pak-gubernur-kdm.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5283818/original/062429400_1752566041-Direktur_RSD_Gunung_Jati_Cirebon_Katibi.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5284196/original/084543600_1752586119-Screenshot_20250715_201151_Gallery.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2216035/original/023260300_1526473912-20180516-IHSG-1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5281214/original/027738500_1752332125-1000422318.jpg)