IHSG Hari Ini 8 September 2025 Kembali ke 7.900, Cek Rekomendasi Sahamnya

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di zona hijau pada perdagangan saham Senin (8/9/2025). IHSG hari ini kembali menyentuh posisi 7.900.

Mengutip data RTI, IHSG hari ini dibuka naik 61,72 poin ke posisi 7.929,06. Indeks LQ45 bertambah 0,50% ke posisi 803. Seluruh indeks saham acuan kompak menghijau.

Pada awal sesi perdagangan saham, IHSG berada di level tertinggi 7.931,14 dan level terendah 7.902,73. Sebanyak 319 saham menguat sehingga angkat IHSG. 195 saham melemah dan 161 saham diam di tempat.  Total frekuensi perdagangan 359.945 kali dengan volume perdagangan 6,2 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 3,2 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 16.343.

Dari 11 sektor saham, dua sektor saham melemah. Sektor saham teknologi merosot 0,39% dan sektor saham consumer siklikal susut 0,41%. Sementara itu, sektor saham basic melonjak 1,77%, dan catat kenaikan terbesar.

Sektor saham energi bertambah 0,43%, sektor saham industri melesat 0,84%. Lalu sektor saham consumer nonsiklikal naik 0,06%, sektor saham kesehatan melejit 0,61%, sektor saham keuangan bertambah 0,28%. Selain itu, sektor saham properti menguat 1,13%, sektor saham infrastruktur menanjak 0,48% dan sektor saham transportasi melesat 1%.

Saham CUAN merosot 1,63% ke posisi Rp 1.505 per saham. Harga saham CUAN dibuka turun 30 poin ke posisi Rp 1.500 per saham. Saham CUAN berada di level tertinggi Rp 1.520 dan terendah Rp 1.495 per saham. Saham CUAN ditransaksikan 3.227 kali dengan volume perdagangan saham 130.062 saham. Nilai transaksi Rp 19,6 miliar.

Harga saham PTBA stagnan di posisi Rp 2.410 per saham. Saham PTBA berada di level tertinggi Rp 2.420 dan terendah Rp 2.400 per saham. Total frekuensi perdagangan 861 kali dengan volume perdagangan 12.421 saham. Nilai transaksi Rp 3 miliar.

Harga saham PTRO naik 0,27% ke posisi Rp 3.700 per saham. Harga saham PTRO dibuka stagnan di posisi Rp 3.690 per saham. Saham PTRO berada di level tertinggi Rp 3.710 dan terendah Rp 3.680 per saham. Total frekuensi perdagangan 892 kali dengan volume perdagangan 24.525 saham. Nilai transaksi Rp 9,1 miliar.

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

• Saham ASPI melonjak 24,41%
• Saham CBRE melonjak 23,20%
• Saham POLU melonjak 19,71%
• Saham BATR melonjak 19,23%
• Saham LAJU melonjak 15,94%

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

• Saham TMPO merosot 14,91%
• Saham WOWS merosot 14,63%
• Saham CSMI merosot 12,06%
• Saham COCO merosot 10,57%
• Saham MEJA merosot 10%

Saham-saham teraktif berdasarkan nilai antara lain:

• Saham BBCA senilai Rp 519 miliar
• Saham DSSA senilai Rp 286,1 miliar
• Saham ANTM senilai Rp 280,3 miliar
• Saham CBRE senilai Rp 131 miliar
• Saham MDKA senilai Rp 128 miliar

Saham-saham teraktif berdasarkan frekuensi antara lain:

• Saham LAJU tercatat 16.589 kali
• Saham BBCA tercatat 15.948 kali
• Saham CBRE tercatat 15.656 kali
• Saham ANTM tercatat 15.260 kali
• Saham MDKA tercatat 8.375 kali

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi naik pada perdagangan Senin, (8/9/2025).

Dalam catatan Mirae Asset Sekuritas Indonesia, pada 4 September 2025, IHSG ditutup di 7.867,35 dengan pergerakan intraday 7.873,84-7.855,74.

Ia mengatakan, kenaikan IHSG ini menegaskan rebound di atas level critical 7.756 yang kini menjadi level support kunci setelah sempat terjadi breakdown.

Ia menuturkan, secara teknikal level support IHSG berada di 7.815 dan 7.756 yang menjadi area penting menjaga bias bullish. Sedangkan level resistance IHSg terdekat ada di 7.927 dan 7.980. Ia mengatakan, selama IHSG bertahan di atas rentang 7.815-7.756, peluang kenaikan menuju 7.927-7.980 lebih besar.

Namun, Tasrul menambahkan, jika level 7.756 kembali ditembus, risiko koreksi menuju 7.731–7.700 terbuka.

“Dengan demikian, area 7.756 tetap menjadi batas risiko utama yang harus diperhatikan pelaku pasar dalam menentukan strategi jangka pendek,” kata dia.

Sementara itu, dalam Kiwoom Research prediksi pasar akan menyesuaikan posisi hari ini seiring terdapat potensi kenaikan terbatas ke level 7.942-8.000.

“Namun demikian, para investor/trader diharapkan jangan lengah dan tetap fokus pada support moving average (MA)20 di sekitar 7.830 sebagai aba-aba untuk kurangi posisi,” demikian seperti dikutip.

Untuk rekomendasi saham hari ini, Kiwoom Research memilih saham ESSA, GOTO, MYOR, dan PWON.

Rekomendasi Teknikal

ESSA

Entry Buy   : 585 – 605

Target Price : 630 – 655

Support      : 575 – 585

Cut loss      : 565

GOTO

Entry Buy   : 57 – 59

Target Price : 62 – 65

Support      : 56 – 57

Cut loss      : 54

MYOR

Entry Buy   : 2.070 – 2.130

Target Price : 2.210 – 2.290

Support      : 2.040 – 2.070

Cut loss      : 2.020

PWON

Entry Buy   : 362 – 372

Target Price : 386 – 400

Support      : 356 – 362

Cut loss      : 352

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual saham. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.