Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali menghijau pada perdagangan Selasa (22/7/2025). Kenaikan IHSG ini melanjutkan penguatan yang telah dibukukan kemarin.
Mengutip data RTI, IHSG hari ini dibuka 7.440,28, naik dibanding perdagangan sebelumnya yang di angka 7.398,19. Pada pukul 09.35 WIB, indeks saham menguat tipis 0,61% ke posisi 7.443,83. Indeks LQ45 juga ikut menguat dengan naik 0,42% ke posisi 791. Sebagian besar indeks saham acuan bergerak positif.
Pada perdagangan Selasa pagi ini, IHSG berada di level tertinggi 7.457,38 dan level terendah 7.434,32. Sebanyak 249 saham menguat dan 224 saham melemah. Di luar itu, 203 saham diam di tempat.
Total frekuensi perdagangan 474.509 kali dengan volume perdagangan 7,2 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 4,5 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 16.291.
Hanya ada sedikit sektor yang berada di zona hijau. Kenaikan tertinggi dibukukan sektor infrastruktur dengan naik 3,47 persen dan disusul sektor teknologi yang naik 1,38%.
Pada perdagangan Senin kemarin, IHSG ditutup naik 1,18% ke posisi 7.398,19. Indeks LQ45 bertambah 0,46% ke posisi 788,80. Sebagian besar indeks saham acuan menghijau. Saham DCII melonjak 17,94% ke posisi Rp 288.950 per saham.
Prediksi IHSG Hari Ini 22 Juli 2025, Berpeluang Sentuh Level 7.500
Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang kembali menguat pada perdagangan Selasa (22/7/2025). IHSG hari ini akan bergerak di kisaran 7.300-7.500.
"IHSG masih berpotensi melanjutkan kenaikan jika berhasil break resistance kuat di 7.400,” ujar Head of Retail Research BNI Sekuritas, Fanny Suherman dalam catatannya.
Ia menuturkan, IHSG akan bergerak di kisaran support 7.300-7.350 dan level resistance 7.450-7.500.
Analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana menuturkan, posisi IHSG sedang berada pada akhir wave (iii) dari wave [c] sehingga penguatannya akan relatif terbatas yang diperkirakan menguji 7.420-7.466.
“Namun, waspadai akan adanya potensi koreksi ke rentang area 7.186-7.319 pada label hitam,” kata Herditya dalam catatannya.
Ia menuturkan, IHSG akan berada di level support 7.304,7.202 dan level resistance 7.441,7.506.
Rekomendasi Saham
Untuk rekomendasi saham hari ini, Fanny memilih saham PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET), PT Petrosea Tbk (PTRO), PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO), PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI), PT Vale Indonesia Tbk (INCO), dan PT Rukun Raharja Tbk (RAJA).
Trading Idea hari ini: INET, PTRO, PGEO, PANI, INCO, dan RAJA
- INET Spec Buy dengan area beli di 264-272, cutloss di bawah 260. Target dekat di 278-284.
- PTRO Spec Buy dengan area beli di 4.080-4.110, cutloss di bawah 4.050. Target dekat di 4.170-4.250.
- PGEO Spec Buy dengan area beli di 1.660-1.670, cutloss di bawah 1.650. Target dekat di 1.690-1.730.
- PANI Spec Buy dengan area beli di 15.500, cutloss di bawah 15.100. Target dekat di 15.800-16.200.
- INCO Spec Buy dengan area beli di 3.630, cutloss di bawah 3.600. Target dekat di 3.720-3.760.
- RAJA Spec Buy dengan area beli di 2.560-2.590, cutloss di bawah 2.520. Target dekat di 2.670-2.750.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual saham. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.