IHSG Dibuka Menguat 15 September 2025, Sektor Infrastruktur Jadi Penopang

17 hours ago 5

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih bertahan di zona hijau pada pembukaan perdagangan saham Senin (15/9/2025).

Mengutip data RTI, IHSG hari ini dibuka di posisi 7.891,44 dari perdagangan saham sebelumnya yang ada di angka 7.854. Pada pukul 09.22 WIB, IHSG masih naik 0,65% ke posisi 7.908, 21.

Indeks saham LQ45 juga bertambah 0,77% ke posisi 810,63. Sebagian besar indeks saham acuan kompak menghijau. Hanya ada satu indeks yang tertekan taitu ABX.

Pada perdagangan di awal pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 7.920,44 dan terendah 7.889,18. Sebanyak 350 saham menguat sehingga angkat IHSG. Selain itu, 168 saham melemah dan 180 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 4.020.725 kali dengan volume perdagangan 7,3 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 3,2 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 16.372.

Sebagian besar sektor saham menghijau. Hanya ada dua sektor yang tertekan yaitu sektor industri dan kesehatan.

Sektor saham cyclical naik terbrsar yaitu 1,80 persen. Sektor saham infrastruktur menyusul dengan naik 1,52%.

Prediksi IHSG Hari Ini 15 September 2025

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang koreksi terbatas pada perdagangan saham Senin, (15/9/2025).

Berdasarkan catatan BNI Sekuritas, IHSG ditutup naik 1,37% dan disertai dengan aksi beli saham oleh investor asing mencapai Rp 686 miliar pada Jumat, 12 September 2025. Saham-saham yang paling banyak dibeli oleh investor asing yakni BBRI, BBCA, BRMS, AMMN dan ASII.

Head of Retail Research BNI Sekuritas, Fanny Suherman menuturkan, IHSG hari ini akan berada di level support 7.800-7.820 dan level resistance 7.870-7.900 pada Senin pekan ini.

Dalam riset PT Kiwoom Sekuritas Indonesia menyebutkan, IHSG akan fokus pada resistance gap yang terbuka di 7.941,94 sebagai penghalang terdekat. Hal ini sebelum melanjutkan laju bullish ke 8.000-8.022 untuk menguji titik all time high.

Rekomendasi Saham

Untuk rekomendasi saham hari ini, Fanny memilih saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO), PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK), PT Surya Citra Media Tbk (SCMA), PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO), PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA), dan PT Surya Internusa Semesta Tbk (SSIA).

Read Entire Article
Saham | Regional | Otomotif |