Kasad Tutup TMMD di Asahan, Program Air Bersih Perkuat Kesejahteraan Masyarakat

14 hours ago 6

Liputan6.com, Jakarta- Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, menutup rangkaian kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 di Kabupaten Asahan, Sumatera Utara. Kegiatan tersebut digelar di dua tempat yakni Alun-alun Kota Kisaran dan di Desa Silo Bonto, Kecamatan Silau Laut, Kabupaten Asahan.

Dalam sambutannya, Maruli Simanjuntak mengatakan TMMD merupakan program rutin TNI dalam pemerataan pembangunan yang dimulai dari desa.  Ia menyatakan program ini akan fokus pada kebutuhan air bersih, sanitasi, kesehatan, dan bidang pertanian.

Pihaknya juga berkomitmen untuk menghadirkan solusi atas kebutuhan dasar masyarakat, khususnya akses air bersih. Sejumlah pembangunan infrastruktur berhasil diselesaikan, antara lain pengecoran jalan sepanjang 1.226 meter, perbaikan mushola, renovasi rumah tidak layak huni (RTLH), serta pembangunan lima titik sumur bor.

"Masalah air ini memang cukup rumit. Tapi dengan gotong royong bersama masyarakat, TNI dan Polri, kita bisa membuat solusi dengan biaya yang murah dan manfaat yang besar," ujar Jenderal Maruli.

Maruli menegaskan Program TNI Manunggal Air telah menghasilkan lebih dari 4.000 titik air bersih di berbagai provinsi di Indonesia. Inisiatif ini dilakukan dengan semangat kolaboratif antara TNI, Polri, pemerintah daerah, dan warga masyarakat. Menurutnya, persoalan air menjadi sangat krusial, terutama di wilayah-wilayah terpencil.

“Kami juga mempunyai program sekarang yang kami sebut TNI AD Manunggal Air, kami sudah membuat 4000 lebih di seluruh Indonesia,” ungkapnya.

Kegiatan non fisik

TMMD juga menyasar kegiatan non-fisik meliputi penyuluhan bela negara, wawasan kebangsaan, program KB, penanggulangan stunting, pertanian, peternakan, ketahanan pangan, penyuluhan hukum, kerukunan umat beragama, lingkungan hidup, dan bahaya narkoba. 

Jenderal bintang empat itu menilai, pentingnya evaluasi dan kolaborasi lintas sektor untuk terus memperkuat dampak program tersebut. "Saya meyakini jika forkopimda terus bekerja bersama, kita bisa lebih cepat meningkatkan kesejahteraan masyarakat," tambahnya.

Pihak TNI AD juga menyuguhkan pesta rakyat bagi masyarakat setempat. Hal itu dibuktikan Kodam I/BB menyiapkan ribuan porsi makanan secara gratis, yang dimasak oleh dapur lapangan TNI dan para pelaku UMKM lokal. Masyarakat pun menikmati sajian sambil menyaksikan pertunjukan seni dan budaya.

Sekedar informasi, TMMD ke-124 di Asahan melibatkan 202 personil yang terdiri dari 110 anggota TNI, 12 personel Polri, 10 pegawai pemerintah daerah dan 70 warga setempat. Penutupan juga dihadiri oleh Pangdam I/Bukit Barisan, Wakil Gubernur Sumatera Utara, Wakapolda Sumut, Danrem 022/Pantai Timur, Wakajati Sumut, Wakil Bupati Asahan, Forkopimda Asahan, Bupati Batubara, Wali Kota Tanjung Balai, serta pejabat dan unsur masyarakat lainnya.

Read Entire Article
Saham | Regional | Otomotif |