Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melemah terbatas pada perdagangan saham Selasa (20/5/2025). Hal itu dapat terjadi jika IHSG gagal brek di atas 7.150.
Demikian disampaikan Head of Retail Research BNI Sekuritas, Fanny Suherman. “IHSG hari ini berpotensi melemah terbatas jika gagal break di atas 7.150,” kata Fanny.
Ia mengatakan, level support IHSG di 7.080-7.110 dan level resistance IHSG di 7.150-7.200.
Untuk pilihan saham hari ini, Fanny memilih saham PT Darma Henwa Tbk (DEWA), PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA), PT MD Entertainment Tbk (FILM), PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT), dan PT Bangun Kosambi Sukses Tbk (CBDK).
Berikut rekomendasi teknikal dari BNI Sekuritas:
Trading idea saham hari ini: DEWA, MBMA, FILM, AMRT, PTRO, dan CBDK
- DEWA Spec Buy dengan area beli di 162-163, cutloss jika break di bawah 160. Target dekat di 166-170.
- MBMA Buy on Weakness dengan area beli di 360-362, cutloss jika break di bawah 356. Target dekat di 374-384.
- FILM Spec Buy dengan area beli di 2.780-2.800, cutloss jika break di bawah 2.720. Target dekat di 2.840-2.900.
- AMRT Spec Buy dengan area beli di 2.480-2.500, cutloss jika break di bawah 2.400. Target dekat di 2.540-2.600.
- PTRO Spec Buy dengan area beli di 3.130-3.150, cutloss jika break di bawah 3.100. Target dekat di 3.190-3.250.
- CBDK Spec Buy dengan area beli di 6.400-6.475, cutloss jika break di bawah 6.350. Target dekat di 6.550-6.600.
Penutupan IHSG pada 19 Mei 2025
Sebelumnya, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat pada perdagangan Senin, (19/5/2025). Penguatan IHSG seiring mayoritas sektor saham menghijau dan investor asing melakukan aksi beli saham.
Mengutip data RTI, IHSG ditutup naik 0,49% ke posisi 7.141,09. Indeks saham LQ45 menguat 0,68% ke posisi 811,65. Sebagian besar indeks saham acuan menghijau.
Pada perdagangan saham Senin pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 7.169,65 dan level terendah 7.085,97. Sebanyak 409 saham menguat sehingga angkat IHSG. 225 saham melemah dan 173 saham diam di tempat
Total frekuensi perdagangan 1.432.169 kali dengan volume perdagangan 25,5 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 14,8 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 16.425. Investor asing melakukan aksi beli saham Rp 367,81 miliar pada awal pekan ini. Namun, investor asing masih melakukan aksi jual saham mencapai Rp 48,42 triliun sepanjang 2025.
Pada awal pekan ini, harga saham MEDC naik 1,77% ke posisi Rp 1.150 per saham. Harga saham MEDC dibuka naik 15 poin ke posisi Rp 1.145 per saham. Saham MEDC berada di level tertinggi Rp 1.175 dan level terendah Rp 1.145 per saham. Total frekuensi perdagangan 3.905 kali dengan volume perdagangan 272.475 saham. Nilai transaksi Rp 31,6 miliar.
Gerak Saham
Sementara itu, saham TOWR melemah 2,44% ke posisi Rp 600 per saham. Harga saham TOWR dibuka stagnan di posisi Rp 615 per saham. Harga saham TOWR berada di level tertinggi Rp 620 dan terendah Rp 600 per saham. Total frekuensi perdagangan 3.689 kali dengan volume perdagangan 249.450 saham. Nilai transaksi Rp 15,2 miliar.
Lalu saham SMGA turun 2,41% ke posisi Rp 81 per saham. Harga saham SMGA dibuka naik satu poin ke posisi Rp 84 per saham. Saham SMGA berada di level tertinggi Rp 87 dan level terendah Rp 79 per saham. Total frekuensi perdagangan 3.786 kali dengan volume perdagangan 963.711 saham. Nilai transaksi Rp 8 miliar.
Mayoritas sektor saham menghijau kecuali sektor saham teknologi turun 1,06% dan sektor saham properti melemah 0,11%.
Sementara itu, sektor saham transportasi melesat 3,09%, dan catat penguatan terbesar. Sektor saham basic mendaki 1,99% dan sektor saham energi menguat 1,97%.
Selain itu, sektor saham industri naik 0,80%, sektor saham consumer nonsiklikal bertambah 0,08%, sektor saham consumer siklikal menguat 0,37%. Selanjutnya sektor kesehatan bertambah 0,40%, sektor saham infrastruktur menanjak 0,54%.