Liputan6.com, Jakarta PT Jaya Trishindo Tbk (HELI) melalui anak usahanya, PT Komala Indonesia, resmi menambah satu unit helikopter baru jenis Airbus AS365 N3 dengan nilai investasi mencapai Rp10 miliar. Penambahan ini dilakukan pada kuartal pertama 2025 sebagai bagian dari strategi penguatan armada udara perseroan.
Direktur Utama HELI, Edwin Widjaja, menyatakan bahwa kehadiran helikopter ini diharapkan mampu meningkatkan pendapatan perusahaan pada tahun depan.
“Penguatan armada helikopter baru dilakukan pada kuartal satu tahun ini, dan hal ini akan berkontribusi positif pada pendapatan perseroan,” ungkap Edwin dikutip dari ANTARA, Sabtu (17/5/2025).
Dukung Patroli
Helikopter tersebut akan ditempatkan di wilayah Sumatera atau Kalimantan untuk mendukung kegiatan patroli serta penanggulangan kebakaran hutan.
Airbus AS365 N3 merupakan helikopter serbaguna berbobot menengah, berkemampuan mesin ganda, serta dilengkapi dengan sistem autopilot dan pintu geser besar, sehingga cocok untuk misi-misi di medan sulit dan kondisi ekstrem.
Kembangkan Teknologi, HELI Uji Coba Drone Karya Anak Bangsa
Tak hanya memperkuat armada konvensional, HELI juga menunjukkan komitmennya dalam pengembangan teknologi masa depan melalui uji coba drone multi-fungsi IA-25 di wilayah Kepulauan Seribu pada April 2025.
Drone ini merupakan hasil karya PT Iter Aero Industri asal Bandung dan dirancang khusus untuk menghadapi tantangan operasional di wilayah terpencil.
“Dengan menyasar kepulauan dan wilayah terpencil, kami yakin dapat berkontribusi khususnya dalam hal logistik dan pemantauan dari udara,” ujar Edwin.
Drone IA-25 memiliki kemampuan terbang hingga 180 menit dan mampu mengangkut beban sampai 5 kilogram. Fitur unggulan lainnya adalah kemampuan operasi di malam hari atau kondisi minim cahaya, berkat sensor canggih yang tersemat di dalamnya. Drone ini diproyeksikan meningkatkan kinerja perusahaan sebesar 10 persen dan sangat ideal untuk patroli titik api maupun pengiriman bantuan ke daerah terdampak bencana.
Siap Hadapi Tantangan, HELI Fokus pada Inovasi dan Ekspansi
Langkah strategis yang ditempuh HELI dengan menambah armada helikopter dan memperkenalkan drone buatan lokal menegaskan posisinya sebagai pemain utama dalam layanan udara nasional. Edwin menyebutkan, ini adalah bagian dari visi perusahaan dalam menjawab tantangan logistik, mitigasi bencana, hingga layanan pengawasan dari udara.
“Langkah ini bukan hanya memperkuat armada, tetapi juga membuka cakrawala baru dalam inovasi teknologi dan ekspansi pasar, sehingga menjadikan HELI siap menjawab tantangan negeri,” ujarnya.
Dengan kombinasi investasi pada teknologi dan ekspansi layanan ke wilayah strategis seperti Kalimantan dan Sumatera, HELI berambisi memperkuat posisinya sebagai penyedia solusi udara yang andal dan adaptif terhadap kebutuhan nasional.4o