Rekomendasi Saham Hari Ini 27 November 2025: ANTM, EMAS, ISAT, KLBF

20 hours ago 6

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat pada perdagangan saham Kamis (27/11/2025). IHSG hari ini berpotensi sentuh 8.616-8.660. Dengan demikian, bagaimana strategi rekomendasi saham-nya?

IHSG melesat 0,94% ke posisi 8.602 dan disertai munculnya volume pembelian, area penguatan minimal yang diberikan sudah tercapai.

Analis PT MNC Sekuritas Herditya Wicaksana menuturkan, IHSG masih akan berada pada bagian dari wave (iii) dari wave [iii] dapat dicermati area penguatan berikutnya di 8.616-8.660.

Herditya mengatakan, IHSG akan berada di level support 8.491,8.428 dan level resistance 8.616,8.660.

Rekomendasi Saham

Untuk rekomendasi saham hari ini, Herditya memilih saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Merdeka Gold Resources Tbk (EMAS), PT Indosat Tbk (ISAT), dan PT Kalbe Farma Tbk (KLBF).

Rekomendasi Teknikal

Berikut rekomendasi teknikal dari MNC Sekuritas:

1.PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) - Buy on Weakness

Saham ANTM menguat 1% ke 3.030 dan masih didominasi oleh volume pembelian, penguatannya pun mampu berada di atas moving average (MA) 20 harian. “Saat ini, posisi ANTM diperkirakan berada di awal wave [i] dari wave 5,” ujar Herditya.

Buy on Weakness: 2.960-3.030

Target Price: 3.110, 3.270

Stoploss: below 2.890

2.PT Merdeka Gold Resources Tbk (EMAS) - Spec Buy

Saham EMAS menguat 0,27% ke 3.700 dan masih disertai oleh volume pembelian. “Selama masih mampu berada di atas 3.670 sebagai stoplossnya, posisi EMAS saat ini diperkirakan berada di awal wave (4) dari wave [C],” ujar Herditya.

Spec Buy: 3.680-3.700

Target Price: 3.850, 3.970

Stoploss: below 3.670

Rekomendasi Teknikal Lainnya

3.PT Indosat Tbk (ISAT) - Buy on Weakness

Saham ISAT terkoreksi 0,44% ke 2.270 dan disertai dengan munculnya tekanan jual. Herditya menuturkan, pihaknya memperkirakan posisi ISAT saat ini berada pada bagian dari wave (v) dari wave [iii] dari wave C.

Buy on Weakness: 2.130-2.220

Target Price: 2.330, 2.390

Stoploss: below 2.040

4.PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) - Buy on Weakness

Saham KLBF menguat 2,03% ke 1.255 dan disertai dengan munculnya volume pembelian, penguatannya pun mampu menembus MA20. “Kami perkirakan, posisi KLBF saat ini berada pada bagian awal dari wave 3 dari wave (C),” ujar dia.

Buy on Weakness: 1.235-1.255

Target Price: 1.320, 1.350

Stoploss: below 1.220

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual saham. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

Penutupan IHSG pada 26 November 2025

Sebelumnya, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali mencetak rekor tertinggi sepanjang masa pada perdagangan saham Rabu, (26/11/2025). IHSG menembus level tertinggi baru di 8.600. Analis menilai, rekor IHSG tersebut didorong harapan penurunan suku bunga the Federal Reserve (the Fed) naik menjadi 80%.

Mengutip data RTI, IHSG hari ini ditutup melompat 0,94% ke posisi 8.602,13. Indeks saham LQ45 bertambah 0,89% ke posisi 864,76. Sebagian besar indeks saham acuan melesat pada perdagangan saham Rabu pekan ini.

Analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana menuturkan, sentimen IHSG masih berasal dari global terutama suku bunga the Fed. "Probabilitas pemangkasan suku bunga the Fed naik menjadi 80% dan juga pergerakan IHSG masih didorong oleh penguatan emiten-emiten konglomerasi,” ujar dia saat dihubungi Liputan6.com.

Herditya mengatakan, saham emiten grup Bakrie dan Prajogo Pangestu cenderung menguat. Pihaknya memperkirakan kenaikan harga saham grup Bakrie dan Prajogo Pangestu itu didorong masuknya saham emiten tersebut ke dalam MSCI.

Untuk prediksi IHSG pada Kamis pekan ini, Herditya mengatakan, IHSG masih berpeluang naik ke level support 8.550 dan level resistance 8.615.

Sektor Saham

Pada perdagangan saham Rabu pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 8.602,13 dan level terendah 8.503,14. Sebanyak 365 saham melemah sehingga bebani kenaikan IHSG. 293 saham menguat dan mendorong kenaikan IHSG. 149 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 2.701.161 kali dengan volume perdagangan saham 54 miliar saham. Nilai transaksi harians aham Rp 26,7 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 16.660.

Dari 11 sektor saham, dua sektor saham melemah yakni sektor saham kesehatan merosto 0,06% dan sektor saham transportasi tergelincir 0,50%. Sementara itu, sektor saham energi bertambah 2,34%, dan catat kenaikan terbesar. Sektor saham basic mendaki 1,68%, sektor saham industri naik 0,04%, sektor saham consumer nonsiklikal bertambah 0,65%.

Selain itu, sektor saham siklikal melesat 0,69%, sektor saham keuangan bertambah 1,96%, sektor saham properti menguat 0,12%, sektor saham teknologi melesat 0,67%, sektor saham infrastruktur melesat 1,12%.

Read Entire Article
Saham | Regional | Otomotif |