Pengguna EV Diperkirakan Bertambah 500 Ribu pada 2028, Home Charging Makin Dibutuhkan

Liputan6.com, Jakarta Perkembangan kendaraan listrik di Indonesia terus meningkat, mendorong kebutuhan infrastruktur pengisian daya yang praktis, aman, dan efisien. Menjawab kebutuhan tersebut, PLN Icon Plus menghadirkan layanan Home Charging System (HCS) yang memberi kebebasan bagi pengguna untuk mengisi daya langsung di rumah tanpa repot.

Menurut Aditya Syarief Darmasetiawan, Direktur Perencanaan dan Pengembangan PLN Icon Plus, layanan HCS dirancang dengan instalasi yang cepat, aman, dan transparan. Setiap perangkat dipasang teknisi bersertifikat dengan standar keselamatan PLN, sehingga pengguna dapat merasa tenang menggunakan Home Charging setiap hari.

Tidak hanya itu, sistem ini juga dilengkapi dengan fitur smart monitoring untuk memantau konsumsi energi secara real-time, membantu pengguna mengendalikan biaya listrik dengan lebih mudah. Manfaat tambahan juga diberikan melalui diskon 50% biaya pemasangan baru serta diskon 30% tarif listrik pada malam hari (22.00 – 05.00), sehingga penggunaan kendaraan listrik menjadi lebih hemat.

"Dengan dukungan teknologi terkini, proses pengisian daya di rumah menjadi lebih tuntas, responsif, dan efisien," ujar Aditya.

Sebagai bagian dari ekosistem digital PLN, lanjutnya, Home Charging tidak hanya menghadirkan solusi praktis, tetapi juga membuka jalan menuju gaya hidup modern yang ramah lingkungan. "Easy Charging, Easy Living bukan sekadar tagline, melainkan wujud nyata kenyamanan baru dalam berkendara listrik—aman, hemat, dan berkelanjutan."

"Dengan adanya HCS, kini proses dan seluruh tahapan tersaji lebih transparan," kata Aditya.

Ia juga menambahkan, "Perkiraan di tahun 2028 pengguna EV di Indonesia akan bertambah hingga 500 ribu, sehingga layanan HCS akan semakin relevan dan dibutuhkan."