IHSG Hari Ini 13 November 2025 Berbalik Arah Memerah, Transaksi Saham Sentuh Rp 25,5 Triliun

3 days ago 14

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik arah memerah pada perdagangan saham Kamis, (13/11/2025). Koreksi IHSG terjadi di tengah transaksi harian saham di atas Rp 20 triliun dan mayoritas sektor saham menghijau.

Mengutip data RTI, IHSG hari ini ditutup melemah 0,20% ke posisi 8.371,99. Indeks saham LQ45 terperosok 0,66% ke posisi 841,34. Sebagian besar indeks saham acuan tergelincir.

Tim riset Philip Sekuritas dalam kajiannya menyebutkan, investor terus memantau perkembangan di Amerika Serikat (AS) yang sedang bersiap kembali membuka layanan pemerintah.

Dari mancanegara, Rancangan Undang-Undang (RUU) yang akan mengakhiri government shutdown selama 43 hari sedang dibahas di DPR AS, dengan pihak Gedung Putih memberi sinyal bahwa Presiden AS Donald Trump akan segera menandatangani RUU itu setelah diloloskan oleh DPR AS.

Hasil analisa dari Kantor Anggaran Kongres atau Congressional Budget Office (CBO), memperkirakan government shutdown bisa menyebabkan Produk Domestik Bruto (PDB) AS turun menjadi sekitar 11 miliar dolar AS, atau lebih rendah pada akhir 2026.

“Dari dalam negeri, maraknya berbagai aksi korporasi emiten, seperti buyback saham, pembagian dividen interim, rights issue, private placement dan akuisisi, telah menjadi katalis positif bagi pasar saham Indonesia,” demikian seperti dikutip dari Antara.

Pada perdagangan Kamis pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 8.418,83 dan level terendah 8.354,83. Sebanyak 345 saham melemah sehingga bebani IHSG. 314 saham menguat dan 154 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 2.751.887 kali dengan volume perdagangan 62,4 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 25,5 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 16.715.

Transaksi harian saham yang signifikan itu seiring saham Capital Financial Indonesia (CASA) mencapai Rp 2,7 triliun di pasar negosiasi. Saham CASA ditutup naik 0,47% ke posisi Rp 1.065 per saham dengan frekuensi perdagangan sebanyak dua kali. Volume perdagangan saham CASA mencapai 25.005.000 saham. Harga saham CASA berada di level tertinggi Rp 1.075 dan terendah Rp 1.065 per saham.

Sektor Saham

Sektor saham bervariasi. Sektor saham industri merosot 1,5%, dan catat koreksi terbesar. Sektor saham teknologi melemah 1,23%, sektor saham consumer nonsiklikal merosot 0,62%, sektor saham consumer siklikal terpangkas 0,49% dan sektor saham transportasi terperosok 0,40%.

Sementara itu, sektor saham energi bertambah 1,6%, dan catat kenaikan terbesar. Sektor saham infrastruktur menanjak 1,25%, sektor saham properti menguat 1,01%. Lalu sektor saham kesehatan melesat 0,97%, sektor saham basic dan keuangan masing-masing mendaki 0,26%.

Pada perdagangan Kamis pekan ini, saham TLKM turun 1,69% ke posisi Rp 3.500 per saham. Harga saham TLKM dibuka naik 10 poin ke posisi Rp 3.570 per saham. Saham TLKM berada di level tertinggi Rp 3.570 dan level terendah Rp 3.480 per saham. Total frekuensi perdagangan 12.069  kali dengan volume perdagangan 577.759 saham. Nilai transaksi Rp 202,8 miliar.

Gerak Saham

Harga saham ISAT merosot 2,78% ke posisi Rp 2.100 per saham. Saham ISAT dibuka naik 10 poin ke posisi Rp 2.170 per saham. Saham ISAT berada di level tertinggi Rp 2.190 dan terendah Rp 2.070 per saham. Total frekuensi perdagangan 6.802 kali dengan volume perdagangan 148.548 saham. Nilai transaksi Rp 31,3 miliar.

Saham MAYA menguat 7,44% ke posisi Rp 260 per saham. Harga saham MAYA dibuka turun dua poin ke posisi Rp 240 per saham. Saham MAYA berad di level tertinggi Rp 262 dan terendah Rp 240 per saham. Total frekuensi perdagangan 1.798 kali dengan volume perdagangan 184.735 saham. Nilai transaksi Rp 4,7 miliar.

Harga saham PNLF ditutup mengut 7,56% ke posisi Rp 256 per saham. Harga saham PNLF dibuka naik dua poin ke posisi Rp 240 per saham. Saham PNLF berada di level tertinggi Rp 256 dan terendah Rp 240 per saham. Total frekuensi perdagangan 10.837 kali dengan volume perdagangan 4.164.000 saham. Nilai transaksi Rp 104,5 miliar.

Top Gainers-Losers

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

  • Saham SWID melompat 34,78%
  • Saham BEER melompat 33,82%
  • Saham MORA melompat 25%
  • Saham CSIS melompat 25%
  • Saham JECC melompat 25%

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

  • Saham TRON turun 12,38%
  • Saham KOBX turun 12,14%
  • Saham PJHB turun 11%
  • Saham MTFN turun 10%
  • Saham UDNG turun 10%

Saham-saham teraktif berdasarkan nilai antara lain:

  • Saham BUMI senilai Rp 4,4 triliun
  • Saham BBCA senilai Rp 874,7 miliar
  • Saham BRPT senilai Rp 749,9 miliar
  • Saham DEWA senilai Rp 607,8 miliar
  • Saham BMRI senilai Rp 509,5 miliar

Saham-saham teraktif berdasarkan frekuensi antara lain:

  • Saham BUMI tercatat 308.302 kali
  • Saham PJHB tercatat 117.242 kali
  • Saham INET tercatat 83.832 kali
  • Saham KLBV tercatat 72.717 kali
  • Saham DEWA tercatat 53.208 kali

Bursa Saham Asia Pasifik

Mengutip Antara, bursa saham regional Asia pada Kamis sore, antara lain Indeks Nikkei naik 224,69 poin atau 0,44 persen ke 51,288,00, indeks Shanghai bertambah 29,36 poin atau 0,73 persen ke 4.029,50.

Sementara itu, indeks Hang Seng susut 150,30 poin atau 0,56 persen ke posisi 27.073,03, dan indeks Straits Times menguat 2,10 poin atau 0,04 persen ke 4.570,30.

Read Entire Article
Saham | Regional | Otomotif |