Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat pada perdagangan saham Kamis, (4/12/2025). IHSG hari ini akan berada di kisaran 8.550-8.700. Apa saja rekomendasi saham-nya?
Berdasarkan catatan BNI Sekuritas, IHSG ditutup melemah 0,06% dan disertai dengan aksi jual saham oleh investor asing sebesar Rp 230 miliar pada perdagangan Rabu, 3 Desember 2025. Saham-saham yang paling banyak dijual asing antara lain saham BBRI, BUMI, ANTM, TPIA dan BRPT.
"IHSG berpotensi rebound hari ini,” ujar Head of Retail Research BNI Sekuritas, Fanny Suherman dalam catatannya.
Ia mengatakan, IHSG akan berada di level support 8.550-8.580 dan level resistance di kisaran 8.650-8.700.
Sementara itu, Analis PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Tasrul Tanar menuturkan, waspadai potensi koreksi IHSG lebih lanjut. Ia mengatakan, dengan indikator yang menipis dan harga mendekati level resistance, kenaikan masih mungkin selama harga bertahan dia tas 8.504.
“Namun, jika turun di bawah 8.500, risiko koreksi menuju area 8.360-8.280 meningkat. Saat ini strategi terbaik adalah wait and see atau profit taking ringan sambil menunggu sinyal lanjutan,” ujar dia.
Untuk rekomendasi saham hari ini, Fanny memilih saham PT Sanurhasta Mitra Tbk (MINA), PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG), PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS), PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK), PT Raharja Energi Cepu Tbk (RATU), dan PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI).
Rekomendasi Saham
Trading Idea hari ini: MINA, ENRG, BRMS, EMTK, RATU, dan WIFI
- MINA Spec Buy dengan area beli di 418-426, cutloss di bawah 406. Target dekat di 434-440.
- ENRG Spec Buy dengan area beli di 1145-1165, cutloss di bawah 1130. Target dekat di 1190-1220.
- BRMS Spec Buy dengan area beli di 990-1000, cutloss di bawah 980. Target dekat di 1015-1030.
- EMTK Spec Buy dengan area beli di 1265-1290, cutloss di bawah 1250. Target dekat di 1315-1335.
- RATU Spec Buy dengan area beli di 11450-11750, cutloss di bawah 11300. Target dekat di 11900-12150.
- WIFI Spec Buy dengan area beli di 3690-3720, cutloss di bawah 3670. Target dekat di 3750-3770.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual saham. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.
Penutupan IHSG 3 Desember 2025
Sebelumnya, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik arah ke zona merah pada penutupan perdagangan saham Rabu (3/12/2025) usai menyentuh rekor tertinggi. Koreksi IHSG hari ini terjadi di tengah nilai tukar rupiah yang menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dan sektor saham teknologi pimpin penguatan.
Mengutip data RTI, IHSG hari ini ditutup melemah tipis 0,06% ke posisi 8.611,78. Indeks saham LQ45 merosot 0,65% ke posisi 849,17. Sebagian besar indeks saham acuan tergelincir.
Kepala Riset Phintraco Sekuritas Ratna Lim dalam kajiannya menuturkan, IHSG ditutup melemah imbas aksi ambil untung usai sempat menyentuh level intraday tertinggi baru di level 8.669.
Dari mancanegara, pelaku pasar tengah mencermati data Purchasing Managers' Index (PMI) berbagai negara yang dirilis pada Rabu, 3 Desember 2025, di antaranya data ISM Services PMI Amerika Serikat (AS) dan data Services PMI Final di Jerman, Inggris, dan Euro Area periode November 2025.
Kemudian, rilis data S&P Global Services PMI Final Jepang periode November 2025 dan rilis data RatingDog Services PMI China periode November 2025
"Di sisi lain, spekulasi meningkat terkait dengan penurunan suku bunga acuan The Fed pada pekan depan, yang diperkuat oleh spekulasi bahwa penasihat ekonomi Gedung Putih Kevin Hassett dapat dicalonkan sebagai ketua The Fed. Kevin Hassett dikenal mendukung penurunan suku bunga lebih cepat sejalan dengan sikap Presiden AS Donald Trump,” demikian seperti dikutip dari Antara.
Sektor Saham
Pada perdagangan saham Rabu pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 8.669,18 dan level terendah 8.591,80. Sebanyak 316 saham melemah sehingga bebani IHSG. Akan tetapi, 328 saham menguat sehingga tahan koreksi IHSG. 160 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 2.736.755 kali dengan volume perdagangan saham 47,1 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 21,3 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 16.615.
Dari 11 sektor saham, tiga sektor saham melemah. Sektor saham basic terpangkas 0,60%, sektor saham keuangan terperosok 0,58% dan sektor saham energi susut 0,50%.
Sementara itu, sektor saham teknologi bertambah 1,54% dan catat kenaikan terbesar. Sektor saham infrastruktur menanjak 1,5%, sektor saham transportasi mendaki 1,26%, sektor saham properti melesat 0,93%.
Selanjutnya sektor saham industri bertambah 0,31%, sektor saham consumer nonsiklikal mendaki 0,27%, sektor saham consumer siklikal melesat 1,14%. Kemudian sektor saham kesehatan naik 0,85%.

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3020527/original/046868200_1578913888-20200113-Rupiah-Perkasa_-IHSG-Ditutup-Cerah--ANGGA-2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3620641/original/042085600_1635848858-thibault-penin-AWOl7qqsffM-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2216035/original/023260300_1526473912-20180516-IHSG-1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5342656/original/097613200_1757397640-3.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3103086/original/015555600_1586948202-20200415-Pergerakan-IHSG-Turun-Tajam-6.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5434655/original/020377800_1764940159-Foto_2_RUPSLB_SBI.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3103081/original/031459600_1586948198-20200415-Pergerakan-IHSG-Turun-Tajam-1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2408014/original/006303500_1542175015-Rahayu3.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3566688/original/041753800_1631185684-20210909-PPKM-IHSG-3.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3020528/original/033868600_1578913889-20200113-Rupiah-Perkasa_-IHSG-Ditutup-Cerah--ANGGA-6.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2216036/original/093247000_1526473912-20180516-IHSG-2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3046086/original/019208800_1581323845-20200210-Pasar-Saham-di-Asia-Turun-Imbas-Wabah-Virus-Corona-3.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5182875/original/042479600_1744109077-20250408-Penutupan_IHSG-HER_4.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1503744/original/055901900_1486724745-20170210--IHSG-Ditutup-Stagnan--Bursa-Efek-Indonesia-Jakarta--Angga-Yuniar-01.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3356525/original/071853900_1611299590-20210122-IHSG-2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4822442/original/096602100_1714908432-fotor-ai-20240505174744.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4585820/original/007305100_1695442703-Akhir_pekan_IHSG_ditutup_menguat-ANGGA_3.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5081848/original/041923500_1736225351-PABRIK.jpg)










:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5330926/original/076261400_1756371149-WhatsApp_Image_2025-08-28_at_09.26.55_a1262786.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5363858/original/020456500_1758978429-00004XTR_01383_BURST20250927170746.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3550569/original/020379800_1629871407-prison-553836_1280.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5362984/original/084412600_1758878600-IMG_20250926_133459.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5311006/original/028343100_1754811126-IMG-20250810-WA0001.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5314904/original/004748200_1755144991-Screenshot_20250814_110010.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5324719/original/081691500_1755859044-WhatsApp_Image_2025-08-22_at_17.28.12.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5365227/original/069533300_1759147359-WhatsApp_Image_2025-09-29_at_18.52.10.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5314624/original/007345000_1755106542-unnamed_-_2025-08-14T000834.478.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5295713/original/089477200_1753498280-VideoCapture_20250726-094705.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5324978/original/041094000_1755918453-1000815490.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3417790/original/054559700_1617321679-lo-lo-CeVj8lPBJSc-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5219870/original/030732300_1747234550-6b3509c8-8c66-4f8b-a4e0-2410f0c14a90.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5314456/original/090418100_1755080584-WhatsApp_Image_2025-08-13_at_16.17.58.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5312828/original/068082600_1754975617-untitled-picsart-aiimageenhancer-1-2048x1287.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5349019/original/049891800_1757909694-honda-recalls-2025-acura-rdx-for-potential-loss-of-power-steering-assist_2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5341644/original/016655100_1757318935-AHM_01__3_.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/5344823/original/006060200_1757494390-IMG-20250910-WA0014.jpg)