Liputan6.com, Medan Mobil dinas Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Oloan Siahaan, diserang oleh sekelompok pemuda yang terlibat tawuran di ruas Tol Belmera, Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan, Minggu dini hari, 5 Mei 2025, pukul 02.00 WIB.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Ferry Walintukan menjelaskan, kejadian bermula dari adanya tawuran antar kelompok pemuda di Kelurahan Belawan 1 dengan pemuda Lingkungan 13 Selebes, Kelurahan Belawan 2, di Jalan Stasiun Simpang Kantor Camat Belawan.
"Nah, aksi saling serang ini kemudian merembet hingga ke ruas Tol Belmera, sekitar 2 Kilometer dari gerbang tol," kata Ferry, Senin (5/5/2025).
Saat kejadian tersebut, Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Oloan Siahaan, sedang memimpin apel antisipasi tawuran, kemudian melakukan pengamanan di wilayah tersebut hingga dini hari WIB.
"Pak Kapolres Pelabuhan Belawan memasuki Tol Belmera, tepatnya sejauh 2 Kilometer ditemukan tawuran, dan para pelaku tawuran melakukan pengadangan mobil Dinas Kapolres Pelabuhan Belawan," Ferry menuturkan.
Adang Mobil Kapolres
Dijelaskan Kabid Humas, sekitar 10 orang pemuda yang terlibat tawuran mengadang laju mobil dinas Kapolres Pelabuhan Belawan dengan menggunakan dan mengayunkan senjata tajam jenis parang panjang atau kelewang.
"Saat melewati kelompok pemuda tersebut, terjadi pelemparan ke arah mobil dinas Kapolres, dengan terkena tiga lemparan batu, kemudian sopir memberhentikan mobil tersebut tidak jauh dari lokasi pengadangan," jelasnya.
Untuk mencegah jatuhnya korban lain, Kapolres Pelabuhan Belawan turun dari mobil dan memberikan tembakan peringatan sebanyak 3 kali.
"Namun setelah adanya tembakan peringatan, kelompok pemuda tersebut malah menyerang Kapolres Pelabuhan Belawan dengan menembakkan mercon dan melakukan pelemparan batu," Ferry mengungkapkan.
Situasi Tidak Kondusif
Karena situasi semakin tidak kondusif, dan demi keselamatan diri, petugas kepolisian mengambil tindakan tegas terukur dengan melepaskan tembakan ke arah kaki pelaku sebanyak 3 kali dalam kondisi penerangan yang minim.
Setelah itu, Kapolres beserta rombongan meninggalkan lokasi. Menyikapi kejadian ini, Ferry mengimbau kepada masyarakat, khususnya kelompok pemuda yang terlibat tawuran untuk menciptakan situasi kondusif di wilayah Belawan, Kota Medan.
"Kepolisian meminta seluruh pihak yang tawuran untuk dapat tidak mengulangi perbuatannya, dan meminta seluruh pihak menjaga keamanan dan kondusif di tengah masyarakat," imbaunya.
Polisi tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait insiden penyerangan terhadap mobil dinas Kapolres Pelabuhan Belawan.
Usut Penembakan Remaja
Kapolda Sumut, Irjen Pol Whisnu Hermawan, menyampaikan pernyataan terkait insiden penembakan yang melibatkan Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Oloan Siahaan, terhadap kelompok massa tawuran di Jalan Tol Belmera.
Dalam keterangannya kepada wartawan di Mapolda Sumut, Senin (5/5/2025), Irjen Pol Whisnu membenarkan adanya 2 remaja yang tertembak dalam insiden tersebut.
"Kami turut berduka cita, satu di antara korban meninggal dunia. Saya atas nama Kapolda Sumatera Utara, beserta jajaran mengucapkan turut berduka cita, akibat meninggalnya adik tersebut," kata Whisnu.
Diketahui, korban tewas yang teridentifikasi sebagai M Suhada (17). Kapolda Sumut menegaskan pihaknya telah membentuk tim khusus untuk melakukan pemeriksaan terhadap AKBP Oloan Siahaan.
Langkah tersebut diambil demi memastikan apakah tindakan penembakan yang dilakukan Kapolres Pelabuhan Belawan telah sesuai dengan prosedur yang berlaku.
"Demi transparansi, kita enggak main-main terhadap pendekat hukum. Kalau memang beliau salah, kita tindak. Kalau memang beliau betul, kita sampaikan kepada media," terangnya.