Transaksi Saham DSSA Tembus Rp 32 Triliun di Pasar Negosiasi

1 month ago 30

Liputan6.com, Jakarta - Transaksi harian mencapai Rp 69,5 triliun pada perdagangan Jumat, 19 September 2025. Hal itu seiring ada transaksi jumbo PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) di pasar negosiasi.

Mengutip data RTI, Sabtu (20/9/2025),  transaksi saham DSSA mencapai Rp 32,4 triliun di pasar negosiasi. Harga saham DSSA naik 3,4% ke posisi Rp 114.150 per saham. Harga saham DSSA berada di level tertinggi Rp 114.150 dan terendah Rp 108.000 per saham. Transaksi saham DSSA mencapai empat kali dan volume perdagangan 2.998.696 saham.

Di pasar regular, saham DSSA naik 4,46% ke posisi Rp 114.150 per saham. Harga saham DSSA dibuka di kisaran 110.000 dari penutupan sebelumnya Rp 109.275 per saham. Saham DSSA berada di level tertinggi Rp 114.150 dan terendah Rp 107.800 per saham. Total frekuensi perdagangan 5.081 kali dengan volume perdagangan 3.372.180 saham.

Adapun pemegang saham DSSA berdasarkan data BEI antara lain PT Sinar Mas Tunggal sebesar 59,9%, saham treasury sebesar 19,75 dan masyarakat sebesar 20,4%.

Sebelumnya, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak fluktuatif pada perdagangan saham Jumat, pekan ini. IHSG berbalik arah menghijau di tengah total transaksi harian saham mencapai Rp 69,5 triliun.

Transaksi Harian

Mengutip data RTI, IHSG hari ini ditutup naik 0,53% ke posisi 8.051,11. Indeks saham LQ45 bertambah 0,08% ke posisi 809,98. Sebagian besar indeks saham acuan menghijau.

Pada perdagangan Jumat pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 8.051,11 dan level terendah 7.983,35. Sebanyak 301 saham menguat sehingga mendorong IHSG ke level tertinggi. Sementara itu, 350 saham melemah sehingga bebani IHSG dan 148 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan saham 1.897.486 kali dengan volume perdagangan 50,1 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 69,5 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 16.595.

Sektor Saham

Dari 11 sektor saham, tiga sektor saham memerah.Sektor saham properti merosot 1,09%, dan catat koreksi terbesar. Lalu sektor saham consumer siklikal susut 0,40% dan sektor saham transportasi tergelincir 0,22%.

Sementara itu, sektor saham industri bertambah 4,55% dan catat kenaikan terbesar. Sektor saham basic menguat 1,87% dan sektor saham consumer nonsiklikal menanjak 1,26%.

Sementara itu, sektor saham energi mendaki 1,05%, sektor saham kesehatan bertambah 0,75%, sektor saham keuangan naik 0,01%, sektor saham teknologi menguat 0,04%, sektor saham infrastruktur mendaki 0,67%.

Bursa Saham Asia Pasifik

Selain itu, bursa saham regional Asia pada Jumat sore ini antara lain Indeks Nikkei turun 284,43 poin atau 0,63 persen ke 45,019,00, indeks Shanghai susut 11,57 poin atau 0,30 persen ke 3.820,09. Demikian mengutip Antara pada Jumat pekan ini.

Kemudian indeks Hang Seng bertambah 0,24 poin atau 0,0 persen ke posisi 26.545,56, dan indeks Straits Times melemah 9,91 poin atau 0,23 persen ke 4.302,71.

Read Entire Article
Saham | Regional | Otomotif |