Daihatsu Akan Pensiunkan Copen pada 2026, Janji Lahir Kembali dalam Wujud Baru

Liputan6.com, Jakarta - Daihatsu resmi mengumumkan bahwa produksi roadster mungil legendarisnya, Copen, akan dihentikan pada Agustus 2026. Namun, perpisahan ini tidak berlangsung biasa-biasa saja. Pabrikan asal Jepang itu sudah menyiapkan sebuah acara besar untuk merayakan perjalanan panjang Copen, sekaligus memberi isyarat kuat bahwa generasi barunya tengah dipersiapkan.

Berdasarkan laporan Carscoops, Selasa (30/9/2025), Daihatsu Copen tidak sepenuhnya “berakhir”, melainkan hanya istirahat sejenak sebelum lahir kembali dalam versi modern.

Copen pertama kali meluncur pada 2002 sebagai kei car dengan desain mungil dan atap hardtop lipat elektrik sesuatu yang langka di segmennya kala itu. Mobil dua pintu ini langsung mencuri hati pecinta otomotif di Jepang karena tampil unik sekaligus praktis.

Setelah generasi pertama berakhir pada 2012, Daihatsu menghadirkan generasi kedua pada 2014 dengan gaya yang lebih tajam dan panel bodi modular.

Kemudian pada 2019 lahir varian Copen GR Sport, hasil kolaborasi dengan Toyota Gazoo Racing, yang menawarkan setelan sasis lebih sporty dan tampilan lebih agresif.

Selama lebih dari 20 tahun, Copen menjadi salah satu ikon kei car Jepang. Kini, generasi keduanya perlahan mendekati garis akhir setelah lebih dari satu dekade menemani para penggemarnya.

Berbeda dengan mobil lain yang biasanya “menghilang” begitu saja dari katalog, Daihatsu ingin melepas Copen dengan cara istimewa. Pada musim semi 2026, mereka akan menggelar acara perpisahan nasional di Jepang.

Momen ini akan menjadi ajang kumpul komunitas dan pemilik Copen dari berbagai daerah, sekaligus kesempatan terakhir untuk merayakan perjalanan mobil mungil ini bersama-sama.

Lokasi acara akan diumumkan secara bertahap melalui situs resmi Daihatsu menjelang pelaksanaannya.

Dalam pernyataan resminya, Daihatsu menegaskan bahwa momen ini bukan hanya tentang mengakhiri sebuah model, tetapi juga menyambungkan Copen menuju masa depan.

“Meskipun model saat ini berakhir, tantangannya terus berlanjut,” tulis tim Daihatsu Copen.

Isyarat kebangkitan Copen sudah terlihat sejak Japan Mobility Show 2023, ketika Daihatsu memamerkan Vision Copen Concept.

Mobil konsep itu tetap membawa DNA Copen dengan lampu bundar khas, namun hadir dengan ukuran jauh lebih besar dengan panjang 3.835 mm yang membuatnya keluar dari batas kei car.

Jika benar diproduksi, Copen baru ini bisa bersaing langsung dengan roadster populer seperti Mazda MX-5. Tak hanya soal ukuran, Vision Copen juga menawarkan mesin 1.3 liter tiga silinder dengan bahan bakar netral karbon, dengan tenaga yang dikabarkan mencapai 150 hp. Jauh lebih bertenaga dibanding mesin 658 cc di generasi sekarang.

Rumor lain menyebutkan proyek ini bisa berbagi platform dengan calon Suzuki Cappuccino terbaru maupun Toyota SF-R, sehingga membuka peluang hadirnya mobil sport mungil Jepang generasi baru.

Produksi Daihatsu Copen generasi kedua akan resmi dihentikan pada Agustus 2026. Harga atau detail terkait generasi penerusnya memang belum diumumkan, namun arah pengembangannya sudah mulai terlihat dari konsep yang dipamerkan.

Dengan langkah ini, Daihatsu tampaknya siap membawa Copen naik kelas, bukan lagi sekadar kei car, melainkan roadster kompak global dengan tenaga lebih besar.

Bagi para penggemar, perpisahan 2026 nanti bukanlah akhir, melainkan awal baru untuk menyambut “kelahiran kembali” Copen.