Pendapatan WSBP Tumbuh 31,58% pada 2024

3 days ago 13

Liputan6.com, Jakarta - PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) mencatatkan pertumbuhan pendapatan signifikan sebesar 31,58% sepanjang 2024 menjadi Rp 1,97 Triliun dibanding Rp1,49 triliun pada 2023. 

Pencapaian ini didorong dari kinerja positif seluruh lini bisnis utama perusahaan, yaitu precast, readymix, serta konstruksi dan instalasi. Kepala Divisi Corporate Secretary WSBP, Fandy Dewanto mengatakan, pertumbuhan yang draih ini merupakan hasil dari kerja keras seluruh Insan WSBP dan implementasi strategi yang tepat dalam meningkatkan kinerja operasional. 

"Kami terus berfokus pada pengembangan produk dan layanan berkualitas untuk mendukung pembangunan infrastruktur di Indonesia,” ujar Fandy dalam keterangan resmi, dikutip Jumat (28/3/2025).

WSBP juga berhasil menghasilkan profitabilitas operasi atau laba kotor yang positif sebesar Rp369,67 miliar dengan Gross Profit Margin sebesar 18,75%.Pencapaian ini tidak lepas dari strategi perusahaan dalam mengoptimalkan proses produksi serta menerapkan manajemen rantai pasok bahan baku yang efisien. 

"Peningkatan utilitas Precast Plant kami menjadi indikator kuat bahwa kapasitas produksi WSBP semakin dimaksimalkan untuk memenuhi lonjakan kebutuhan proyek infrastruktur nasional,” tambahnya. 

Transformasi Bisnis

Selaras dengan tujuan perusahaan untuk mencetak pertumbuhan berkelanjutan, WSBP terus berfokus menerapkan program transformasi bisnis melalui peningkatan efisiensi operasional, diversifikasi pemasaran, dan optimalisasi penggunaan teknologi dalam proses produksi untuk mendukung proyek proyek infrastruktur nasional. 

Transformasi bisnis WSBP juga mencakup akselerasi digitalisasi proses kerja serta penguatan tata kelola perusahaan yang adaptif serta berorientasi pada proses bisnis secara efektif dan efisien dengan memaksimalkan potensi dalam memberikan hasil terbaik. 

Langkah ini tercermin dalam turunnya beban umum dan administrasi sebesar 6,44% atau Rp32,60 miliar dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. 

Promosi 1

Aset Perseroan

Selain Beban Umum dan Administrasi, sepanjang 2024 WSBP meningkatkan utilitas unit produksinya terutama Precast Plant yang dimiliki selaras dengan meningkatkan permintaan produk beton precast WSBP sehingga mampu menurunkan beban Non Contributing Plant sebesar 21,27% dibandingkan tahun sebelumnya. 

"Peningkatan utilitas plant kami menjadi indikator kuat bahwa kapasitas produksi WSBP semakin dimaksimalkan untuk memenuhi lonjakan kebutuhan proyek infrastruktur nasional,” tambahnya. 

Pada 2024 WSBP mencatatkan total aset sebesar Rp3,62 triliun, liabilitas sebesar Rp5,18 triliun, dan Defisiensi Modal sebesar Rp1,56 triliun. 

Intip Deretan Proyek Jumbo Waskita Beton pada 2024

Sebelumnya, PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) mencatatkan Nilai Kontrak Baru (NKB) hingga November 2024 mencapai Rp 2,22 triliun, atau 97% dari target tahunan sebesar Rp 2,3 triliun.

Pencapaian ini diperoleh melalui kontribusi signifikan dari sejumlah proyek besar di sektor konstruksi, infrastruktur, pembangunan gedung, dan berbagai proyek di berbagai sektor.

“Pencapaian NKB ini menunjukkan kepercayaan yang tinggi dari pelanggan terhadap kompetensi WSBP sebagai penyedia solusi konstruksi terintegrasi. Kami terus berkomitmen untuk memberikan produk dan jasa berkualitas tinggi serta mendukung percepatan pembangunan infrastruktur nasional,” ujar Kepala Divisi Corporate Secretary WSBP, Fandy Dewanto dalam keterangan resmi, Jumat (27/12/2024).

Proyek Paling Kontribusi

Berbagai proyek besar berkontribusi signifikan terhadap pencapaian NKB WSBP tahun 2024. Salah satunya adalah Proyek Pembangunan Jalan Tol Ciawi-Sukabumi Seksi 3B dengan nilai kontrak Rp 187 miliar melibatkan suplai beton precast dan readymix berkualitas tinggi guna meningkatkan konektivitas transportasi di Jawa Barat dalam sektor transportasi massal.

Pada proyek milik PT Waskita Karya (Persero) Tbk ini, WSBP menyuplai Readymix sebesar 113.093 m3 dan PC-I Girder sebanyak 476 batang pada proyek pembangunan Tol Bocimi Seksi 3B yang ditargetkan selesai pada 25 Desember 2025.

WSBP juga menyuplai produk-produk beton terbaiknya untuk Proyek LRT Jakarta Fase 1B Velodrome-Manggarai senilai Rp 152,5 miliar, yang menjadi bagian dari upaya mempercepat pembangunan infrastruktur transportasi di DKI Jakarta.

Pada proyek yang juga diperoleh dari PT Waskita Karya (Persero) Tbk ini WSBP menyuplai sejumlah produk utama mulai dari 792 batang PC-I Girder, 254 batang PC-U Girder, hingga Readymix dengan volume total 43.269 m3.

Proyek Pendidikan

Tak hanya di bidang infrastruktur, WSBP turut mendukung sektor pendidikan melalui Proyek Gedung Universitas Persatuan Islam (UNIPI) yang diperoleh dari Ditjen Cipta Karya PUPR senilai Rp 105,5 miliar dengan lingkup pekerjaan jasa konstruksi.

Pada Proyek Pembangunan yang berlokasi di Desa Margaasih, Kabupaten Bandung ini WSBP menunjukkan kemampuannya sebagai One Stop solution di bidang konstruksi lewat perannya sebagai kontraktor utama yang bertanggung jawab atas berbagai pekerjaan, termasuk pekerjaan persiapan dan penerapan Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja (SMK3), pekerjaan struktur, arsitektur, mekanikal, elektrikal, plumbing, infrastruktur, serta lansekap.

Read Entire Article
Saham | Regional | Otomotif |