Daya Tarik The Lost World Castle, Wisata Hits Instagramable di Yogyakarta

4 hours ago 5

Liputan6.com, Bandung - Yogyakarta dikenal sebagai kota budaya dan wisata yang selalu menghadirkan destinasi menarik bagi wisatawan dari berbagai daerah bahkan mancanegara. Kota ini tidak hanya menawarkan wisata sejarah tetapi juga terus berkembang dengan menghadirkan tempat-tempat wisata hits.

Kemudian, dengan kreativitas masyarakat dan dukungan, pemerintah daerah Yogyakarta berhasil menciptakan spot-spot wisata kekinian yang cocok untuk generasi muda hingga pencinta fotografi.

Salah satu daya tarik wisata kekinian di Yogyakarta adalah konsep unik yang dihadirkan dalam setiap tempat. Banyak destinasi mengusung tema-tema kreatif mulai dari taman bunga, cafe dengan desain estetik, hingga spot selfie dengan latar belakang alam yang menawan.

Keindahan alam Yogyakarta juga menjadi kekuatan utama dalam pengembangan wisata instagramable. Letak geografis yang dikelilingi oleh pegunungan, perbukitan, dan pantai membuat Yogyakarta kaya akan latar pemandangan yang memanjakan mata.

Banyaknya pilihan tersebut membuat wisatawan dapat menikmati keindahan alam sambil berfoto di spot-spot buatan yang dirancang sedemikian rupa agar estetik dan cocok diunggah di media sosial.

Selain keindahan dan konsep menarik fasilitas di tempat wisata hits ini pun sudah semakin lengkap. Area parkir luas, kafe tematik, musala, dan wahana tambahan seperti playground atau spot edukasi mulai menjadi standar baru.

Pengelola tempat wisata juga aktif mempromosikan lewat media sosial sehingga setiap kali muncul destinasi baru langsung menjadi viral dan ramai dikunjungi. Adapun salah satu yang belakangan ini hits adalah The Lost World Castle.

Apa Itu The Lost World Castle

The Lost World Castle adalah destinasi wisata tematik yang berdiri sejak tahun 2017 di atas lahan seluas 1,3 hektare. Tempat ini mengusung konsep kastil ala Eropa dengan latar belakang megahnya Gunung Merapi.

Nama "The Lost World" diambil untuk mengenang dahsyatnya letusan Gunung Merapi pada tahun 2010 yang menghancurkan kawasan tersebut sekaligus menjadi simbol kebangkitan masyarakat setempat.

Destinasi wisata ini memiliki arsitektur kastil yang megah dan berbagai spot foto tematik yang instagramable. Pengunjung dapat menikmati replika landmark dunia seperti Colosseum Roma, Tembok China, perkampungan Suku Maya, hingga taman sakura dengan pohon-pohon berbunga.

Selain itu, tempat wisata ini juga menawarkan berbagai aktivitas menarik termasuk wahana tradisional. Pengunjung juga dapat menyewa kostum tradisional seperti kimono atau hanbok untuk berfoto di area bertema Jepang dan Korea.

Daya Tarik The Lost World Castle

The Lost World Castle di Yogyakarta adalah destinasi wisata tematik yang memadukan keindahan arsitektur kastil ala Eropa dengan panorama alam Gunung Merapi. Tempat ini memiliki daya tarik utama berbagai spot foto tematik yang instagramable.

Pengunjung dapat menemukan replika landmark dunia seperti Tembok Besar Cina, Colosseum Roma, perkampungan Suku Maya, taman sakura dengan pohon-pohon berbunga, dan berbagai instalasi seni tiga dimensi yang menambah keseruan berfoto.

Salah satu wahana yang populer di sini adalah "gledekan" permainan tradisional berupa kereta beroda tiga yang meluncur di jalur khusus. Pengunjung dapat merasakan sensasi meluncur sambil menikmati panorama megah Gunung Merapi.

Selain itu, harga tiket masuk yang ditawarkan ramah di kantong sebagai destinasi wisata keluarga. Pada April lalu tiket masuknya hanya sekitar Rp 30 ribu per orang untuk mengakses seluruh area kastel.

Lokasi The Lost World Castle

The Lost World Castle berlokasi di Jl. Petung Merapi, Petung, Kepuharjo, Kec. Cangkringan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Tempatnya buka setiap hari pada pukul 07.00 hingga 18.00 WIB.

Tempat wisata ini berada di bawah kaki gunung Gunung Merapi dan tidak jauh dari kawasan Lava Tour Merapi sekitar 7,6 km atau 14 menit berkendara. Kemudian pengunjung yang datang dari kawasan Malioboro harus menempuh perjalanan sekitar 27 km atau 59 menit berkendara.

Sementara itu, bagi pengunjung yang datang dari kawasan Stasiun Tugu Yogyakarta dapat menempuh jarak sekitar 28 km atau 54 menit perjalanan. Adapun dari wisata sejarah Candi Borobudur dapat ditempuh sekitar 43,1 km atau 1 jam 16 menit berkendara.

Read Entire Article
Saham | Regional | Otomotif |