IHSG Dibuka Menghijau 16 September 2025, Hampir Sentuh 8.000

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali dibuka di zona hijau pada perdagangan saham Selasa (16/9/2025). Sebanyak 305 saham menguat dan sektor industri menjadi pendorong terbesar penguatan indeks saham.

Menurut data RTI, IHSG hari ini dibuka di posisi 7.979,32, naik dari penutupan perdagangan sebelumnya di angka 7.937,11. Pada pukul 09.10 WIB, IHSG masih menguat 0,30% atau 23 poin ke posisi 7.963,67.

Selain itu, indeks saham LQ45 juga menguat 0,27% ke posisi 811,53. Sebagian besar indeks saham acuan lainnya kompak menghijau, kecuali indeks Infobank15 yang tertekan.

Pada awal perdagangan pekan ini, IHSG bergerak di level tertinggi 7.985,57 dan terendah 7.957,84. Sebanyak 305 saham menguat, 165 saham melemah, dan 189 saham stagnan.

Total frekuensi perdagangan mencapai 209.567 kali dengan volume 4,1 miliar saham, serta nilai transaksi harian sebesar Rp1,7 triliun. Posisi dolar AS terhadap rupiah berada di kisaran Rp16.367.

Mayoritas sektor saham tercatat menghijau. Hanya sektor keuangan yang melemah tipis 0,14%. Kenaikan terbesar dipimpin oleh sektor industri yang naik 0,80%, disusul sektor properti dengan kenaikan 0,60%.

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat pada perdagangan saham Selasa (16/9/2025).

Berdasarkan catatan BNI Sekuritas, IHSG ditutup naik 1,06% disertai dengan aksi beli saham oleh investor asing Rp 979 miliar. Saham-saham yang paling banyak dibeli asing antara lain saham BRMS, BBCA, TLKM, AMMN dan BRPT.

Head of Retail Research BNI Sekuritas, Fanny Suherman menuturkan, IHSG hari ini masih berpotensi melanjutkan kenaikan, walaupun probabilitas koreksi makin besar. IHSG akan berada di level support 7.870-7.900 dan level resistance 7.980-8.020 pada perdagangan saham Selasa pekan ini.

Sementara itu, Analis PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia Tasrul Tanar menuturkan, momentum bullish kuat, tetapi IHSG rentan aksi ambil untung.

Ia mengatakan, IHSG berpotensi posisi 7.973-8.025. Akan tetapi, risiko pullback tinggi akibat jenuh beli.

“Strategi terbaik adalah hold bagi yang masuk lebih awal, disiplin cut loss di 7.779, sementara entry baru sebaiknya menunggu breakout valid di atas 8.025 dengan volume kuat,” kata dia.