Uji Nyali Bersama Toyota GR Supra dan GR Corolla di Sirkuit Mandalika

1 day ago 12

Liputan6.com, Jakarta - Satu dari sekian momen paling dinanti dalam gelaran Eco Journey & GR Trackday Toyota Indonesia tentu saja sesi menjajal langsung jajaran mobil sport Toyota GR Pure di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Bukan sekadar test drive biasa, kesempatan ini benar-benar memberi pengalaman memacu adrenalin di lintasan yang selama ini digunakan ajang balap internasional.

Toyota menyiapkan lima model GR Pure untuk peserta, mulai dari New GR Yaris MT, GR Supra, GR Corolla, hingga GR86 yang tersedia dalam opsi transmisi manual dan otomatis.

Sirkuit Mandalika memiliki karakter unik karena mengusung konsep sirkuit jalan raya dengan permukaan Stone Mastic Asphalt (SMA) yang terkenal lebih kasar sehingga memberi daya cengkeram lebih baik.

Total ada 17 tikungan, 11 ke kanan dan 6 ke kiri, dengan panjang lintasan 4,31 km. Satu yang paling memacu adrenalin adalah straight utama sepanjang 507 meter, yang langsung mengantar pengemudi menuju tikungan pertama yang teknis.

Di kondisi seperti inilah setiap mobil GR Pure unjuk gigi dan membuktikan DNA motorsport yang dikembangkan Toyota Gazoo Racing (TGR).

Setiap peserta mendapat kesempatan dua lap penuh, mulai dari akselerasi awal, masuk ke tikungan, hingga memaksimalkan performa di trek lurus.

Karena waktu terbatas, setiap peserta hanya boleh memilih dua model. Kali ini pilihan kami jatuh pada GR Supra dan GR Corolla.

Begitu masuk kabin GR Supra, sensasi sportscar langsung terasa lewat jok bucket elektrik yang menopang tubuh dengan pas. Setir yang bisa diatur secara elektrik semakin memudahkan mendapatkan posisi mengemudi ideal.

Tak heran, karena mobil ini menggendong mesin 3.000 cc, 6-silinder inline, bertenaga 350 PS dan torsi 500 Nm.

Tenaga disalurkan lewat transmisi otomatis 8-percepatan yang responsif, ditemani twin-scroll turbocharger yang memastikan dorongan tenaga stabil sejak putaran bawah.

Tiap pedal gas diinjak, tubuh langsung terdorong ke belakang. Raungan mesin dan letupan knalpotnya membuat adrenalin makin terpacu.

Bantuan Head Up Display (HUD) memudahkan memantau kecepatan, dan bukan hal sulit untuk menyentuh 190 km/jam di trek lurus Mandalika.

Toyota sendiri telah memberi penyempurnaan pada Adaptive Variable Suspension (AVS) agar roll balance tetap terjaga tanpa mengorbankan kenyamanan.

Bushing stabilizer turut disempurnakan untuk menghadirkan respons kemudi yang lebih presisi.

Saat melibas tikungan mengikuti racing line dan kerb Mandalika, bantuan EPS dan VSC terasa menjaga mobil tetap stabil di kecepatan tinggi.

Sistem pengeremannya pun sangat meyakinkan. Menginjak pedal rem keras di titik pengereman tidak membuat roda mengunci, sementara mobil tetap lincah bermanuver. Fun to drive banget!

Giliran Toyota GR Corolla

Model berikutnya yang kami coba adalah Toyota GR Corolla, hatchback bertenaga besar yang tetap fungsional untuk harian.

Pada sesi ini, kami didampingi langsung pembalap Toyota Gazoo Racing Indonesia (TGRI), Anjasara Wahyu, juara Group F Kejurnas Slalom 2025. Arahan Anjasara membuat pengalaman mengendalikan mobil manual ini jauh lebih mudah dan presisi.

GR Corolla dipersenjatai mesin G16E-GTS turbo yang juga digunakan GR Yaris. Bedanya, GR Corolla mempertahankan format lima pintu, sehingga tetap praktis namun berperforma gahar sesuai standar hot hatch sejati.

Perpindahan giginya terasa akurat, tenaga tersalur rata di seluruh putaran mesin, dan mobil mampu meraih kecepatan puncak saat melesat di straight Mandalika.

Memasuki tikungan, performa sistem pengereman membuat pengemudi percaya diri mengurangi kecepatan sebelum kembali menikung.

Minimnya body roll memungkinkan driver lebih cepat kembali menginjak gas ketika menuju tikungan berikutnya.

Dua lap mungkin terasa singkat, tapi cukup menggambarkan karakter seluruh model GR Pure patuh pada perintah pengemudi, stabil di kecepatan tinggi, dan dirancang sepenuhnya sesuai filosofi driver-first Toyota Gazoo Racing.

Read Entire Article
Saham | Regional | Otomotif |