Liputan6.com, Jakarta - PT Chery Sales Indonesia (CSI) memang telah melakukan ekspor untuk salah satu modelnya, Omoda 5 ke Vietnam. Sebanyak 120 unit SUV asal Cina pada batch pertama ini, telah dikapalkan dari Dry Port, di kawasan Cikarang, Jawa Barat, Jumat (1/11/2024).
Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita mengapresiasi langkah Chery, yang telah mulai melakukan ekspor Omoda 5 ini. Namun, ada beberapa catatan dari pemerintah, terkait Tingkat Komponen Dalam Negeri untuk model yang diproduksi di PT Handal Indonesia Motor ini.
"Bahwa Omoda 5 memiliki TKDN, saya sampaikan masih 40 persen. Harapan kami, pemerintah menilai angka ini relatif yang bisa ditingkatkan," jelas Agus, saat memberikan sambutan saat pelepasan ekspor Chery Omoda 5 ini ke Vietnam.
Lanjut Agus, untuk bisa terus meningkatkan TKDN dari produk Chery yang diproduksi di Indonesia, memang harus segera dicari kiat-kiat atau caranya agar bisa lebih tinggi lagi.
"Khususnya produk-produk yang dihasilkan oleh Chery, termasuk produk impor bisa meningkat 60 persen. Nanti dari kantor kami bisa melaksanakan bimbingan atau pengawasan agar nilai TKDN bisa 60 persen," tegasnya.
Selain itu, pemerintah dalam hal ini Kementerian Perindustrian (Kemenperin) juga menekankan, untuk Chery bisa melibatkan banyak industri kecil dan menengah di dalam negeri, untuk bisa jadi bagian dari supply chain pabrikan Tiongkok tersebut.
"Pemerintah juga terus mendukungs eluruh inisiatif Chery, yang bertujuan memajukan industri dalam negeri. Termasuk kerja sama pemerintah dengan Chery, kemudian juga mengembangkan inovasi dan teknologi yang berkelanjutan dan kemudahan regulasi bagi perusahaan," tukas Agus.
Berubah Nama Jadi Chery J6, Mobil Listrik Off-Road Siap Meluncur Akhir Tahun
Masih ingat dengan Chery iCar 03 yang diperkenalkan PT Chery Sales Indonesia (CSI) di GIIAS 2024 beberapa waktu lalu? Kabar terbaru, mobil listrik asal Tiongkok itu bakal dirilis dalam waktu dekat.
Dan menariknya, nama yang diusung berubah. Ya, mobil listrik dengan kemampuan off-road ini bakal diniagakan dengan nama Chery J6.
Head of Brand PT Chery Sales Indonesia (CSI), Rifki Setiawan menyatakan, ada alasan khusus dibalik penggunaan nama Chery J6.
"Pertimbangnya karena kami tidak bisa brand membawahi satu brand juga. iCar di China itu satu brand tersendiri untuk NEV (New Energy Vehicle) nya Chery. Alasan kedua, saat keluar dari market domestiknya di China, dia (iCar 03) pakai nama J6, baik saat dipasarkan oleh brand Jaecoo maupun Chery," terang Rifki di Kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat, Rabu (30/10/2024).
Lebih lanjut dirinya menyampaikan, pemesanan Chery J6 sudah mencapai angka ratusan unit. Terkait pengiriman ke garasi konsumen, baru akan dilakukan di awal tahun depan.
"Pemesanan sudah dibuka sejak GIIAS 2024, sampai saat ini jumlahnya sudah ratusan. Dan rencananya akhir tahun ini akan kami luncurkan, tapi untuk hand over baru di Kuartal 1 2025. Untuk range harga masih di angka Rp 500-600 jutaan," paparnya.